Pelaku "Bullying" Siswa SMP di Pekanbaru Berjumlah Dua Orang

Pelaku


Sabtu 09 November 2019 17:07:13 WIB

Tribratanewsriau.com Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru sedang menyelidiki kasus seorang siswa sekolah menengah pertama (SMP) yang menjadi korban bullying atau perundungan di Pekanbaru, Riau.


Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Budhia Adiandha mengatakan, pelaku bullying yang dilaporkan berjumlah dua orang.


"Pelaku penganiayaan dua orang berinisial M dan R, yang merupakan teman sekolah korban," sebut Budhia melalui pesan WhatsApp kepada Kompas.com, Jumat (8/11/2019).


Dia menjelaskan, korban berinisial FA diduga dibully dua orang teman sekelasnya pada Selasa (5/11/2019) lalu.


Kasus itu, kata Budhia, diketahui saat pelapor Lala Ila Mila (Ibu korban) awalnya mendapat telepon dari adiknya bahwa FA mengalami luka di hidung.


Setelah itu, korban dijemput orangtuanya ke sekolah dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan," kata Budhia.

Dia mengatakan, laporan kasus bullying ini sudah diterima Satreskrim Polresta Pekanbaru. Saat ini masih dalam penyelidikan.


"Masih diselidiki Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Satreskrim Polresta Pekanbaru," kata Budhia.


Sejauh ini, pihak kepolisian belum memanggil guru untuk diminta keterangan sebagai saksi.


"Belum. Mungkin besok dipanggil," tutup Budhia.


Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial seorang siswa sekolah menengah pertama (SMP) diduga menjadi korban bullying atau perundungan di Pekanbaru, Riau.

Scroll to top