Rabu 13 November 2019 20:51:19 WIB
tribratanewsriau.com Tim Densus (Detasmen Khusus) 88 dan Polda Riau melakukan upaya penyergapan terduga teroris di berbagai berbagai wilayah. Satu orang terpaksa ditembak karena melakukan perlawanan.
Kapolda Riau, Irjen Agung Setya Imam Effendi menegaskan, terduga teroris yang ditembak karena melakukan perlawanan dengan mencoba menyerang petugas memakai ketapel. Namun dia enggan menyebut identitas terduga teroris tersebut.
“Satu pelaku yang menyerang anggota dengan ketapel panah saat penangkapan, kemudian ditembak petugas,†kata Agung kepada Okezone, Rabu (13/11/2019).
Dia menjelaskan, saat ini terduga teroris yang ditembak itu dirawat di salah satu rumah sakit. Jendral bintang dua polisi ini mengatakan pelaku dalam keadaan hidup.
“Saat ini dia sedang dirawat dan kondisinya dalam keadaan stabil,†ucap pucuk pimpinan Polda Riau.
Dia mengatakan, Tim Densus 88 dibantu Polda Riau melakukan operasi sejak 9 November 2019. Lokasinya ada di tiga wilayah yakni Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak dan Kota Pekanbaru.
“Dari tiga wilayah itu diamankan sebanyak lima pelaku,†tukasnya.
