tribratanewsriau.com - Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Riau tembak dua orang diduga pelaku pencurian dengan pemberatan. Aksi mereka kerap menyasar para nasabah bank.

Keduanya adalah MA (24) dan PL (25), keduanya warga asal Mandailing Natal, Sumatera Utara. Bersama pelaku diamankan telepon genggam, senjata api, 10 peluru dan tas yang diduga hasil kejahatan.

"Dua tersangka memberikan perlawanan dalam penangkapan sehingga personel mengambil tindakan tegas dan terukur sampai keduanya dapat dilumpuhkan," kata Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Riau, Komisaris Besar Polisi Sunarto sebagaimana dilansir VIVAnews, Minggu 24 November 2019 malam.

Dijelaskan, para pelaku merupakan sindikat yang kerap beroperasi di Pekanbaru, Riau. Dalam aksinya pelaku menyasar nasabah. Terakhir kali komplotan ini beraksi di Jalan Riau, Pekanbaru, 21 November 2019 lalu. Korbannya adalah Ismet, seorang anggota kepolisian.

"Korbannya seorang anggota Polri. Setelah terima laporan, penyelidikan langsung dilakukan," ujar Sunarto.

Rentang waktu tiga hari setelah kejadian, aparat mampu mengendus keberadaan pelaku di kawasan Jalan Siak, Labubaru Barat, Payung Sekaki, Pekanbaru, Riau. Tim Reskrimum langsung melakukan upaya penangkapan dengan melibatkan beberapa orang anggota Resmob Polda Riau. 

Para pelaku memberikan perlawanan sehingga aparat mengambil tindakan tegas. Kedua pelaku tak berkutik sesaat setelah mereka terkapar dengan luka tembak di bagian kaki.