 |
 |
|
|
|
|
|
|
Fernandes Simbolon, warga Jalan SM Amin, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, ditemukan tewas mengenaskan dalam kamarnya. Dia diduga gantung diri, karena terlihat tali masih melilit di lehernya.
Kasubbag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Budhia Dianda mengungkapkan, korban pertama kali ditemukan oleh kakaknya, Tunggal Perseoran Simbolon sekitar pukul 19.00 WIB, Selasa (14/1) malam tadi. Saat ditemukan, kondisinya sudah tidak bernyawa.
“Saat saksi (kakak korban) berkunjung ke rumahnya, pintu sudah dalam keadaan tidak terkunci. Saat diperiksa ke dalam rumah, ternyata adiknya sudah tidak bernyawa dengan keadaan leher masih terlilit tali yang terikat di plafon rumah,†ungkapnya, Rabu (15/1).
Tetangga korban yang juga ikut memeriksa rumah korban kemudian memberitahukan kepada warga sekitar, lalu kemudian melaporkannya pada pihak kepolisian.
“Setelah mendapatkan laporan, personel dari Polsek Tampan kemudian mendatangi TKP dan mengevakuasi korban. Korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum,†terangnya.
Hingga kini belum diketahui pasti apa yang menyebabkan korban nekat menghabisi nyawanya sendiri. Budhia mengatakan, pihaknya masih melakukan pengembangan terkait motif bunuh diri korban
