Sabtu 30 Mei 2020 11:54:23 WIB
Tribratanewsriau.com - SG alias Anto Peak (40) pura-pura pergi salat Ied di mesjid Raudhah, kampung Perawang Barat, kecamatan Tualang, kabupaten Siak, Riau, Minggu (24/5/2020) pagi.
Sesampai di mesjid malah membongkar kotak infak dan mengambil uang di dalamnya.
Kejadian itu diketahui berawal dari jemaah, Ahyudin yang hendak memasukkan uang infaknya ke kotak itu.
Namun ia kaget saat melihat kotak infak itu sudah terbongkar.
Ahyudin penasaran lalu memonitor rekaman CCTV mesjid.
Ia melihat ada orang yang berlagak seperti ingin salat mondar mandir lalu membongkar kotak.
Berdasarkan rekaman CCTV itu, ia dan pengurus mesjid mendatangi Polsek Tualang untuk membuat laporan.
"Mendapat laporan itu kita langsung melakukan penyelidikan terhadap pelaku," kata Kapolsek Tualang, AKP M Faizal Ramzani kepada Tribunpekanbaru.com, Kamis (28/5/2020).
Pada Rabu (27/5/2020) sekitar pukul 23.30 WIB, tim Opsnal Polsek Tualang berhasil mengamankan pelaku di Kelurahan Minas Jaya, Kecamatan Minas.
Pelaku sedang berada di rumah mertuanya di kelurahan itu.
"Saat itu tersangka tengah berhari raya di rumah mertuanya. Dia diamankan saat tengah sedang tidur di ruangan tamu di rumah itu," kata dia.
Menurut Ramzani, pelaku mengakui perbuatannya mengambil uang di dalam kotak infak itu.
Sisa uang yang disita dari tangan tersangka hanya tinggal Rp35 ribu.
"Ternyata uang itu sebagian besar sudah dibelanjakan tersangka," kata dia.
Setelah mengakui perbuatannya dan menyita barang bukti, tersangka digelandang ke Mapolsek Tualang.
Saat ini tersangka sudah mendekam di sel tahanan Mapolsek Tualang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Atas perbuatan itu, tersangka dijerat dengan Pasal 363 ayat 5 KUHPidana dengan hukuman penjara maksimal 7 tahun.
Gasak Kotak Infak Masjid Jelang Subuh
3 orang pemuda di tembilahan ini harus dijebloskan ke penjara karena nekat mencuri uang kotak infak Mesjid Besar Darul Hikmah jalan Baharudin Jusuf, tembilahan , Inhil, Riau.
Meskipun berhasil menguras uang di dalam kotak infak sekitar Rp. 5 juta.
Namun aksi mencuri uang kotak infak yang dilakukan ketiga pemuda berinisial R, A dan AS ini,
berhasil terungkap melalui hasil rekaman kamera pengintai (CCTV) Masjid.
Ketiga pemuda ini pun diringkus oleh Sat Reskrim Polres Inhil di dua lokasi berbeda di Tembilahan, Rabu (15/4).
Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman, S.IK melalui Kasat Reskrim Polres Inhil AKP Indra Lamhot Sihombing, S.IK menjelaskan kepada Tribunpekanbaru.com ,
Pada Rabu (15/4) sekira pukul 21.00 WIB Team Opsnal berhasil mengamankan terduga pelaku A dan AS di Terminal Parit 8 Jalan Telaga biru, Kecamatan tembilahan Hulu, Kabupaten Inhil.
“Keduanya di bawa ke Polres Inhil, setelah dilakukan interogasi, kedua pelaku tersebut mengaku mencuri uang kotak infak bersama R,†jelas Kasat Reskrim melalui keterangan tertulis, Kamis (16/4).
Berdasarkan informasi tersebut, tim langsung bergerak melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan R di Jalan Ahmad Yani Kecamatan tembilahan Hulu, Inhil, sekira pukul 21.30 WIB.
Selanjutnya tersangka di bawa ke Polres Inhil untuk penyidikan lebih lanjut bersama barang bukti, antara lain :
1. 2 buah gembok kotak infak yang masih dalam keadaan terkunci
2. 1 buah isi anak dalam kunci bekas pintu Masjid Darul Hikmah yang telah rusak
3. 1 buah linggis
4. 1 buah jaket sweeter warna hijau
5. 1 jaket warna putih dengan motif garis garis warna biru.
“Aksi dilakukan dihari yang sama sekira Pukul 05.00 WIB. Pengurus Masjid yang hendak melaksanakan shalat subuh menemukan kotak infak anak yatim dan kotak PHBI masjid telah dibongkar,†ungkap Kasat.
Selanjutnya pengurus Masjid membuka rekaman CCTV masjid dan diketahui bahwa pada pukul 01.53 WIB, terdapat 2 orang yang memanjat pagar samping masjid dari sisi jalan Batang Tuaka.
Pada pukul 01.56 WIB, kedua orang pelaku yang terlihat di CCTV mulai membongkar pintu mesjid dan masuk ke dalam masjid serta membuka paksa kotak infak santunan anak yatim yang sedang terkunci dan mengambil isinya.
Tidak puas sampai disitu, setelah itu kedua pemuda ini menuju kotak PHBI yang berada di bagian belakang shaf wanita dan membongkar kotak tersebut.
Puas dengan aksinya, pada pukul 02.24 WIB, kedua pelaku dengan wajah tertutup keluar dari masjid dengan membawa bungkusan plastik yang diduga berisi uang kotak infak dan menuju ke Pos Lantas 901.
Di pos tersebut kedua pelaku telah ditunggu oleh 2 orang rekan lainnya, ke empat pemuda ini pun meninggalkan pos lantas 901 lalu menuju ke arah jalan Kecamatan Tembilahan Hulu pukul 02.45 WIB.