Selasa 02 Juni 2020 12:57:59 WIB
Tribratanewsriau.com - Seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial DK diamankan petugas Reskrim Polsek Rambah Hilir.
Kapolsek Rambah Hilir Iptu Budi Ihsani mengatakan, pelaku berstatus sebagai warga Dusun Aek Nadenggan Desa Kepayang Kecamatan Kepenuhan Hulu Rohul.
"Sebelum diamankan, pelaku sempat kabur. Namun, kini sudah berhasil kita tangkap dan sudah kita amankan," kata Kapolsek pada Sabtu (30/5).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, DK diduga mencuri sepeda motor milik Yunita Sopiah (38) seorang warga Desa Muara Musu Rambah Hilir yang saat kejadian tengah di rumah orangtuanya untuk melaksanakan berbuka puasa bersama.
Usai kegiatan, korban sempat memasukkan sepeda motor jenis Honda Vario bernopol BM 2063 Mp ke ruang tamu dalam keadaan tidak dikunci ganda pada bagian stang motor.
Sekira pukul 3.30 dinihari, saat hendak melaksanakan sahur, pelaku kaget saat melihat sepeda morornya sudah tak ada di ruang tamu sebagaimana ia letakkan sebelum tidur.
Kaget dengan kejadian tersebut, korban bersama keluarganya berinisiatif untuk melaporkan kejadian itu ke Polsek Rambah Hilir.
Atas kehilangan tersebut, korban diperkirakan menderita kerugian hingga Rp. 15 juta atas insiden naas yang menimpanya itu.
Usai menerima laporan itu, Kanit Reskrim Polsek Rambah Hilir Bripka Jaya Bakara langsung mengambil tindakan setelah mendapat perintah dari Kapolsek.
Berkat gerak cepat tim, pelaku berinisial DK berhasil diamankan di Dusun Kulim Jaya di sebuah rumah warga di kawasan tersebut.
Pelaku yang mengetahui intaian petugas itu kemudian berusaha melarikan diri dengan kabur kearah Kebun Karet masyarakat.
Beruntung, pelaku masih dapat dikejar dan ditangkap tanpa ada perlawanan apapun dari si pelaku kepada petugas.
Kepada polisi, DK mengaku jika motor yang ia curi itu sudah dijual ke Bakri, diketahui sebagai warga Desa Rambah.
"Tak ingin kehilangan kesempatan, tim kemudian langsung bergerak ke rumah Bakri dan didapati satu unit sepmor Vario milik korban masih ada dengan ditutup sebuah terpal warna biru dalam kondisi bodi motor sudah dicat," papar Kapolsek.
Sayang, ketika akan dibawa petugas, Bakri melakukan perlawanan dengan dukungan dua orang istrinya yang berteriak sambil mengambil parang.
Bakri pun berhasil kabur dan melarikan diri ke dalam hutan di sekitar kawasan tempat tinggalnya tersebut di Desa Rambah.
Saat ini, Pelaku dan barang bukti sudah diamankan oleh petugas di Mapolsek Rambah Hilir guna penyelidikan lebih lanjut.
Sementara Bakri yang diduga bertindak sebagai penadah hasil curian DK masih buron dan berstatus dalam pelacakan pihak kepolisian.