Kapolres Inhu, AKBP Abas Basuni SIk melalui Paur Humas Polres Inhu Iptu Yarnen Djambak Minggu (12/6) malam."Polisi berhasil meringkus 3 pelaku lainnya, yaitu Agus Suprayitno (39) Desa Kulim Jaya (LBJ), Kasmanto alias Kencit (35) DPO warga desa Perkebunan Sungai Lala dan Ndut Kentung (25) warga Pekanbaru (DPO)," jelas Paur Humas.

Turut diamankan 1 Unit mobil Daihatsu Xenia warna abu-abu, nopol BM 1753 MP, 1 galon minyak berisi solar kurang lebih 10 liter, 1 buah besi pencongkel kedai, 4 buah STNK Mitsubhisi colt diesel, 1 unit Hp merk Samsung, Kunci kunci, obeng, tang, 1 bilah pisau yang digunakan untuk menyerang petugas.

Penggerebekan dilakukan setelah sebelumnya Kapolsek LBJ Ipda Jose Rizal menerima laporan warga Desa Tasik Juang Lubuk Batu Jaya yang juga korban curat pada Jumat (10/6), ujar Paur Humas.

"Korban mengalami kerugian 160 liter bensin, 20 liter solar dan 1 buah corong minyak, totalnya Rp 1,8 juta," lanjut Paur Humas.

Dari penyidikan diketahui seorang pelaku bernama Agus Suprayitno warga Desa Kulim Jaya Desa LBJ.

"Dengan cepat polisi membekuk pelaku I. Dari hasil introgasi diperoleh keterangan tersangka Agus Suprayitno diperoleh identitas 2 tersangka lainnya."Kapolsek LBJ beserta 3 anggotanya kemudian menggerebek lokasi persembunyian 2 tersangka di rumah kontrakan milik Sitompul di Dusun Titian Harum RT 18 RW 09 Desa Perkebuban Sungai Lala," kata Paur Humas.

Pada saat dilakukan penangkapan terjadi perlawanan, petugas diserang dengan sebilah pisau secara membabi buta. Tersangka juga berusaha merebut senjata petugas.

"Karena situasi yang tidak memungkinkan Kapolsek LBJ memberikan tembakan peringatan namun tidak diindahkan oleh pelaku. Akhirnya polisi melakukan tembakan dan melumpuhkan pelaku dengan tembakan dibagian paha dan selangkangan kiri," lanjut Paur Humas.

"Peluru tersebut menembus mengenai paha anggota yang bernama Brigadir Hendrik Saputra

dan pelaku Sudar. Pelaku dan Brigadir Hendrik langsung di bawa ke Puskesmas Sei Lala dan dirujuk ke RSUD Indrasari Rengat di Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat," kata Paur Humas.

Namun dalam perjalanan pelaku meninggal dunia karena kekurangan darah, sekitar pukul 13.00 wib jenazah Pelaku langsung dibawa ke rumah orang tuanya di jalur VIII Desa Kulim Jaya kecamatan LBJ untuk dikebumikan.

"Proyektil di paha kiri Brigadir Polisi, Hendik Saputra telah dikeluarkan dengan cara di operasi di RSUD Indrasari Rengat, sementara pihak Keluarga Pelaku 2 menerima jenazah anaknya tanpa ada gejolak sosial ataupun penolakan dikarenakan Pelaku 2 merupakan Residivis Pelaku Curat dan Curas yang sudah tidak bisa dikendalikan oleh Kedua Orang Tuanya", tutup Paur Humas Polres Inhu.