Kapolres Meranti : Kita Tutup Ruang Perusuh dan Pantau Potensi Kerawanan Saat Pilkada

Kapolres Meranti : Kita Tutup Ruang Perusuh dan Pantau Potensi Kerawanan Saat Pilkada


Jumat 04 September 2020 09:14:59 WIB
tribratanewsriau.com. Dalam rangka mengsukseskan proses pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) khususnya di Kabupaten Kepulauan Meranti yang tidak lama lagi masuk dalam tahap pendaftaran Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati mulai tanggal 04 September 2020 sampai tanggal 06 September 2020 pukul 24.00 Wib mendatang, pihak Polres Kepulauan Meranti terus melakukan berbagai langkah guna menciptakan pelaksanaan Pilkada Meranti berjalan aman dan lancar.

Sebagaimana diberitakan oleh kantor berita moralriau com bahwa berbagai kesiapan yang dilakukan mulai dari kekuatan personil, sarana dan prasarana, koordinasi lanjutan, identifikasi berbagai potensi kerawanan maupun kesiapan lainnya terus digalakkan pihak Polres Meranti mulai Latihan Pra Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2020. Selain itu juga, telah dilakukan rapat koordinasi teknis pendaftaran Calon Bupati dan Wabup Meranti yang dilaksanakan di ruang rapat KPUD Dorak Selatpanjang pada Selasa (1/9/2020) kemarin.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito, SIK kepada media ini menjelaskan, sejauh ini pihak Polres Meranti terus melakukan berbagai upaya teknis dengan kerjasama semua pihak dalam menyukseskan pelaksanaan Pilkada di Kepulauan Meranti berjalan aman dan lancar sebagaimana yang diharapkan bersama.

Dimana sesuai indentifikasi potensi perusuh Pilkada, Polres Meranti sudah mempersiapkan kekuatan sebanyak 253 personil ditambah bantuan kendali Operasi dari Brimobda Polda Riau sebanyak 30 personil, dari Polda Riau sebanyak 80 personil dan dibantu kekuatan dari TNI sebanyak 30 personil, bebernya.

Selain itu juga, Polres Meranti telah melakukan pemetaan atau maping terhadap potensi kerawanan yang akan berujung konflik dalam Pilkada, salah satunya dengan memaksimalkan patroli cyber di media sosial, siapa saja yang memberikan informasi hoax atau ujaran kebencian kepada salah satu paslon dan yang coba–coba membuat postingan di medsos sehingga situasi menjadi tidak kondusif kita akan lakukan tindakan tegas.

Kita terus kawal pesta demokrasi ini agar berjalan dengan baik dan tentunya tidak akan ada ruang bagi para oknum perusuh Pilkada untuk membuat situasi Kamtibmas tidak kondusif pada Pilkada Meranti nantinya, tegas Kapolres.

Lebih lanjut Polres Meranti telah membuat larangan keras untuk masa pendukung agar tidak melakukan konvoi atau arak–arakan pada saat pelaksanaan pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Meranti, serta pelaksanaan pendaftaran antinya tetap mengedepankan protokol kesehatan guna kepentingan kesehatan bersama, terang orang nomor satu di jajaran Korps Tibrata Kepulauan Meranti tersebut.

Oleh sebab itu kita berharap kepada semua pihak, para pendukung paslon dan seluruh elemen masyarakat Meranti untuk sama–sama berperan aktif dalam mewujudkan pelaksanaan Pilkada Meranti berjalan kondusif dan lancar.

“Sehingga kami akan terus melakukan himbauan kepada masyarakat untuk menjaga situasi Kamtibmas dan jangan sampai terpancing oleh berbagai bentuk provokasi dari oknum atau kelompok yang bisa merusak keamanan Pilkada kedepan, saya yakin dan percaya dengan kerjasama semua pihak perhelatan Pilkada di Meranti bisa terlaksana dengan baik dan kondusif,” pungkasnya.
Scroll to top