 |
 |
|
|
|
|
|
|
Tribratanewsriau.com. Pekanbaru - Secara virtual gedung Mapolda Riau, SPN dan Mesjid Al-Adzim diresmikan Wakapolri. Jumat (18/12/2020).
Persemian yang berlangsung secara virtual akan diresmikan oleh Kapolri yang di wakili oleh Wakapolri Komjen Gatot Eddy dalam meresmikan gedung Mapolda Riau.
Peresmian dilakukan secara virtual yang dilaksanakan di Jalan Pattimura Pekanbaru pada pukul 09.10 Wib dihadiri Kapolda Riau, Irjen Agung Setya serta tiga mantan Kapolda Riau Brigjen Pol (Purn) Dedi S Komarudin, Irjen (Purn) Zulkarnain Adinegara dan Irjen (Purn) Nandang dan tamu undangan Forkopimda Prov. Riau.
Disela pelaksanaan peresmian, Kapolda Riau Irjen Polisi Drs Agung Setia Imam Effendi MSi juga mendapatkan penganugerahan sertifikat penghargaan dari Perwakilan Dirjen Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) Bapak Daulat P. Silitonga SH.,MHum sebagai wujud prestasi yang di ukir Jenderal Bintang Dua tersebut melalui program aplikasi Dasboard Lancang Kuning dalam mengantisipasi bencana Karhutla dan telah di gunakan oleh 11 Polda lainnya.
Kapolda Riau juga menyerahkan sertifikat penghargaan Kapolri kepada masyarakat dan perusahaan yang membantu proses pembangunan Mapolda Riau, SPN Polda Riau dan Mesjid Al-Adzim.
"Hari ini kita peresmian gedung Mapolda Riau, gedung Sekolah Polisi Negara (SPN) serta Masjid Al-Adzim Polda Riau. Gedung Polda Riau berdiri di lahan seluas 5,9 Ha," terang Kapolda Riau, Irjen Agung dalam sambutannya, Jumat (18/12/2020).
Agung mengungkapkan, gedung Polda Riau pertama kali diresmikan di Jalan Jenderal Sudirman pada tahun 1959. Gedung lama itu berdiri di atas lahan seluas 0,7 Ha.
Melihat kondisi gedung yang tak lagi bisa dikembangkan lagi, maka dimatangkanlah rencana pemindahan gedung. Agung mengatakan, lewat proses panjang, gedung yang tepat berada di depan Kantor Gubernur Riau itu mulai dibangun pada awal 2018 lalu.
"Pada tahun 1980 itu sudah direncanakan untuk dipindah. Lewat pembahasan yang cukup panjang, 2 April 2018 dilakukanlah peletakan batu pertama," kata Agung.
Dia menuturkan, gedung 5 lantai itu berdiri di lahan eks SPN Polda Riau seluas 5,9 Ha. Pembangunan dianggarkan Dinas PUPR Riau senilai Rp 172 miliar lebih.
Selanjutnya SPN dipindahkan ke Tambang Kabupaten Kampar dengan luas lahan 28,9 Ha yang merupakan hibah dari Kabupaten Kampar. Setelah pembangunan selesai, gedung diresmikan hari ini oleh Wakapolri, Komjen Gatot Eddy secara virtual.
"Untuk memberikan pelayanan lebih baik, maka kita merencanakan pembangunan gedung Mapolda Riau. Ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak," kata Agung.
Setelah diresmikannya bangunan Mapolda Riau, Mesjid Al-Adzim dan SPN Polda Riau, dilakukan peninjauan bangunan Mesjid oleh Kapolda Riau dan rombongan Forkopimda Riau.
Tidak hanya meninjau bangunan Mesjid Al-Adzim, rombongan juga meninjau langsung kedalam bangunan Mapolda Riau susunan ruang kerja yang terdapat di bagian gedung utama Mapolda Riau.
"Dengan diresmikannya gedung Mapolda Riau yang baru ini, nantinya akan mampu memberikan pelayan yang lebih baik kepada masyarakat di Provinsi Riau", harap Jenderal Bintang Dua tersebut.
