Senin 01 Agustus 2016 14:08:06 WIB
Tribratanewsriau. Mako Polresta Pekanbaru tiba-tiba tegang, Kamis (28/7/2016) pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Suara lonceng di penjagaan berbunyi memberikan isyarat kondisi yang membahayakan. Puluhan personel dari Sat Shabara langsung siaga. Membentuk barikade dan menyisir lokasi. Beberapa diantaranya meneteng senjata api laras panjang. Para tamu yang mengunjungi Mapolresta diarahkan ke tempat yang aman.
Semua tampak panik. Namun tidak dengan 75 personel Sat Shabara yang justru tampak siap dan sigap. Segerombolan orang tersebut tampak berupaya mengacaukan kondisi di Mapolresta. Terang saja, usaha tersebut langsung direspon puluhan polisi. Mulai dari area Masjid, sampai lokasi parkiran belakang Mapolresta disisir dan dilakukan penjagaan. Tidak sapai hitungan jam, gerombolan orang tersebut bisa diantisipasi.
Kondisi di Mapolresta kembali kondusif dan pengunjung bisa bernafas lega. Pengamanan yang dilakukan Satuan shabara tersebut merupakan bagian dari Simulasi yang dilaksanakan Satuan Sabhara Polresta Pekanbaru dalam rangka kesiapan menghadapi Kontijensi yang membutuhkan kesiapan personel. Seperti penyerangan, anstisipasi teror di Mapolresta.
"Kesiapan sangat dibutuhkan jika suatu waktu ada upaya penyerangan maupun teror di Mapolresta," terang Kasat Sabhara Polresta Pekanbaru, Kompol Lilik Surianto. Ditambahkannya, dengan simulasi tersebut personel akan semakin matang dan sudah siaga ketika memang dibutuhkan.
Repro: tribratanewspolrestapekanbaru (AA)
