Senin 29 Agustus 2016 16:42:22 WIB
TBnewsriau - Beberapa hari terakhir di wilayah Provinsi Riau kembali marak titik api di sejumlah wilayah karena cuaca ekstrim dan belum turunnya hujan yang memadai di wilayah ini.
Untuk mengantisipasi timbulnya titik api dan meluasnya kebakaran lahan, Polres Kampar beserta Polsek Jajarannya turun kesemua lokasi hot spot yang ada untuk pemadaman dan melakukan penyelidikan terhadap para pelaku yang harus bertanggungjawab dalam hal ini.
Berdasarkan pantauaan dilapangan terlihat anggota Polres Kampar dan Polsek Jajaran berjibaku memadamkan kebakaran lahan dengan menurunkan semua sarana prasarana yang ada, termasuk mobil AWC yang berfungsi sebagai peralatan khusus Dalmas juga digunakan untuk memadamkan api di sejumlah tempat.
Bahkan pada minggu ini boleh dibilang personil Polres Kampar tidak menikmati libur akhir pekannya, karena diperintahkan Pimpinan Kesatuannya untuk membantu pemadaman Karlahut di sejumlah lokasi.
Upaya pencegahan yang dilakukan pihak Kepolisian juga sudah sangat gencar hingga ke pelosok daerah, antara lain dengan mendatangi pemukiman warga dengan metode door to door, menyampaikan maklumat, membuat spanduk, baliho, membuat ratusan kanal bloking dan embung serta merangkul masyarakat hingga terbentuknya komunitas-komunitas yang peduli masalah Karlahut.
Lalu salahkah aparat penegak hukum dari Kepolisian ini kalau masih terjadi Karlahut, hendaknya kita semua sadar dan peduli terhadap masalah ini.
Kepolisian itu mempunyai tugas pokok sebagai penegak hukum, terkait dengan peristiwa Karlahut yang terjadi bahwa aparat Kepolisian akan berusaha melakukan pengungkapan terhadap pihak-pihak yang harus bertanggung jawab.
Tapi masalahnya tidak sesederhana itu, aparat Kepolisian harus bertindak sesuai koridor hukum yang berlaku sehingga tidak bisa asal tangkap, unsur pidanya serta alat bukti haruslah cukup, tidak ada aparat yang berani bermain dalam penanganan kasus karlahut karena sangat diatensi Pimpinan Polri maupun menjadi perhatian masyarakat luas.
Untuk itu marilah kita support kerja semua pihak terkait dalam penanganan Karlahut ini, baik satgas penanganan maupun satgas tindak, serta komponen masyarakat yang turut membantu menangani masalah ini.
Pada kesempatan ini Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi Priadinata SiK kembali mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan,masyarakat juga diminta untuk turut memantau dan melaporkan terhadap pihak-pihak yang masih mencoba melakukan pembakaran lahan.
Semoga Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan kekuatan dan petunjuk agar seluruh aparat terkait dapat bekerja dengan baik dalam tugas pengabdiannya kepada masyarakat, bangsa dan negara.