 |
 |
|
|
|
|
|
|
Tbnewsriau - Seorang kurir narkoba jenis sabu-sabu berinisial NR (22) ditangkap tim mata elang Satnarkoba Polres Kuansing di Desa Jake, Kuantan Tengah, Rabu (14/6/23) sekira pukul 08.00 WIB. Saat itu, pelaku NR memang sudah ditarget kepolisian terkait peredaran narkoba di Kuansing.
"Dalam penangkapan NR kita sita barang bukti sabu-sabu 210 gram," kata Kapolres Kuansing AKBP Pangucap Priyo Soegito melalui Kasat Resnarkoba Polres Kuansing Iptu Novris H Simanjuntak, Kamis ( 15/6/23 ).
Penangkapan kata Kasat, berawal saat pukul 06.00 WIB pada hari yang sama, polisi melakukan penyelidikan di Desa Jake, Kuantan Tengah. Pasalnya, ada informasi kurir narkotika akan melintas di wilayah tersebut.
"Sekira pukul 07.00 WIB, kita dapat laporan ada laka lantas di Desa Jake. Saat kita cek, ternyata korbannya adalah target kita," ungkap Kasat.
Saat dilakukan penggeladahan katanya, di jaket sweter pelaku dijumpai kaca virex. Selain itu, di motor pelaku ditemukan satu kantong asoi berisi sebelas paket besar narkotika jenis sabu.
"Saat kita intrograsi, pelaku mengaku mendapatkan sabu dari Pekanbaru. Pelaku disuruh R untuk menjemput sabu ke Pekanbaru. Saat ini R kita tetapkan sebagai DPO," katanya.
Selanjutnya kata Kasat, tersangka dan seluruh barang bukti dibawa ke Mapolres Kuansing guna pemeriksaan lebih lanjut. Selain narkoba, polisi menyita satu unit handphone, satu buah kaca virex dan satu unit sepeda motor Yamaha vixion warna hitam.
Tersangka NR diduga melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menjual, membeli menjadi perantara dalam jual narkotika golongan 1 jenis sabu sebagai mana dimaksud dalam pasal Pasal 114 ayat (2) Jo pasal 112 ayat (2) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
"Tersangka NR juga positif Ampethamine. Tersangka diancam penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun dan denda paling sedikit Rp 1 miliar paling banyak Rp 10 miliar," ungkap IPTU Novris.
