Rabu 19 Oktober 2016 14:41:59 WIB
tribratanewsariau. Mengambil tema Menjaga kerawanan dan Kamtibmas Perairan Daerah Riau Dirpolairrud Polda Riau, Kombespol Deni Pujianto menghadiri dialog Interaktif di Studio RRI Jalan Sudirman Pekanbaru tadi pagi (19/10/2014).
Bersama dengan Narasumber lain, DR Rawa El Madny dan Pengamat sosial dan Terorisme, Fahri Usmita S Sos, M Krim. Kombespol Deni menjabarkan tentang luasnya wilayah laut dan perairan Riau dimana terdapat sekitar 600 mill atau kurang lebih 900 kilometer panjang pantai Riau dan wilayah sepanjang itu hanya dijaga oleh sekitar 15 kapal Polair Polda Riau. Tentu saja kondisi ini tidak mencukupi. Dan kerawanan penyelundupan makin tinggi disaat makin seringnya aksi penyelundupan dilakukan oleh masyarakat.
"Di dalam negeri untuk pelaksanaan tugas, Direktorat Airud Polda Riau bekerjasama dengan Dinas perikanan, Dinas Bea Cukai, TNI AL" ujar Kombes Deni pada pemirsa RRI. Hal hal yang banyak ditanyakan oleh masyarakat via telepon adalah larangan pemerintah pada masyarakat untuk berjualan atau transaksi dagang ke Malaysia tanpa mengikuti prosedur perundang undangan yang berlaku. Karena realita lapangan mengatakan Dari tanjung Medang masyarakat lebih dekat ke Batu Pahat malaysia. Saat akan melakukan pesta pernikahan anaknya, dia akan beli daging ke Batu Pahat. Jika mereka malah beli daging ke Pekanbaru maka itu akan lebih mahal dan tentu akan menyusahkan masyarakat.
Menjawab kondisi ini Kombespol Deni mengatakan "Petugas Patroli Airud juga tidak kaku terhadap orang Indonesia yang tinggal di perbatasan. Biasanya untuk setiap warga daerah perbatasan dengan bukti diri atau KTP maka mereka diijinkan untuk berbelanja ke negara tetangga" kata Kombes Deni.
Sementara itu Narasumber Fahri Usmita S sos, M Krim mengatakan bahwa Pemerintah sudah seharusnya menguatkan peralatan dan alutsista Polair Polri agar mampu menegakkan hukum dengan cepat dan tegas. Harus ada penguatan struktur hukum dan penguatan edukasi pada masyarakat agar memiliki cinta dan memiliki jiwa nasionalisme pada bangsa Indonesia.
Sebelum menutup acara Kombespol Deni memberikan himbauan pada seluruh masyarakat "Mari kita sama sama menjaga kedaulatan negara kita. Jauhi tindakan untuk memperkaya diri sendiri dengan menyelundupkan barang barang secara ilegal karena tindakan itu akan mampu merugikan perekonomian bangsa kita sendiri" kata Kombes Deni disesi penutup acara (AA)