Belakangan diketahui bahwa Hermanto baru saja dibacok rampok. Luka serius terdapat di tangannya. Kejadiannya, Selasa (18/10) pukul 05.00 WIB. Lokasinya sekitar 300 meter dari rumah Hermanto.

 

Pagi itu Hermanto hendak ke pasar. Mengendarai mobil, dia lalu melintas di Jalan. Di perjalanan, didapatinya ada pohon tumbang melintang di jalan.

 

Lalu dia turun dari mobil, bermaksud untuk memindahkan pohon tadi. Tanpa disangka, tiba-tiba ada dua pria yang datang sambil menebas senjata tajam ke arahnya.

 

"Ya, benar, ada yang dibacok. Katanya perampokan, tapi barang-barang gak hilang, gak ada yang di ambil," kata dedet, warga sekitar.

Menurut keterangan yang didapat Dedet, tangan korban hampir putus dibacok. Beruntung dia masih punya tenaga untuk lari hingga terhindar dari luka yang lebih parah.

 

"Korban lari, pelaku lari, sama-sama lari. Korban berteriak ke rumah warga untuk meminta bantuan," tambah Dedet.

Kanit Reskrum Polsek Sungai Sembilan Ipda Mardani, Kamis (20/10) membenarkan adanya kejadian tersebut. Pihaknya kini masih melakukan penyelidikan.

 

Saat dikonfirmasi pada Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tedjo SIK,MM "Masih penyelidikan, belum bisa memastikan motif. Yang jelas bukan tindak pidana perampokan, karena tidak ada barang korban yang hilang," tutup Guntur. (eda)