Rabu 22 Januari 2025 10:49:11 WIB
Tbnewsriau - Polda Riau gelar kegiatan penanaman jagung sejuta hektar secara serentak se Indonesia, bertempat di areal PT Tasmapuja Desa Kampar, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, Selasa (21/1)
Penanaman jagung sejuta hektar secara se Indonesia ini dihadiri Kapolda Riau, Irjen Pol. Mohammad Iqbal, Wakapolda Riau, Brigjen Pol Adrianto Jossy Kusumo, beserta PJU Polda Riau,
Selain itu, Gubernur Riau diwakili Pj Sekda Riau Taufik, O.H., General Manager PT Tasmapuja I, Ketut Sukarwa, Kepala BPN Provinsi Riau, Kadis PKH Riau, Kadis Kelautan dan Perikanan, Kadis PTPH Riau, Kadisbun Riau, Kadis Perindagkop Riau, Kadis LHK Riau, Pimwil Perum Bulog Riau turut di sana.
Begitu pula Kapolres Kampar AKBP Ronald Sumaja, S.I.K, Para PJU Polres Kampar, Kapolsek Tambang AKP Asril Syahputra, S.H. serta Ketua PWI Riau hadir.
Lahan seluas 1 hektar untuk penanaman jagung berada di areal Kebun Kelapa Sawit PT Tasma Puja Desa Kampar, Kecamatan Kampa, Kabupaten Kampar.
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan, penanaman jagung serentak ini menjadi tanggung jawab bersama antara Polri, TNI, serta seluruh stakeholder terkait.
"Program ini bagian dari program ketahanan pangan yang sangat penting. Polri memiliki tugas mendukung penanaman jagung serentak, sementara TNI fokus pada penanaman padi. Kami semua bekerja bersama untuk mendukung keberhasilan program ini,” ujar Kapolda Riau.
“Kami optimis, dengan adanya sinergi yang kuat antara berbagai pihak. Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota, TNI, DPR, perusahaan-perusahaan, seperti Gapki atau Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit
Indonesia, Perhutani, dan berbagai stakeholder lainnya sudah bekerja sama dengan baik,” jelasnya.
Di Provinsi Riau, terang Irjen Pol M Iqbal, program ini dilaksanakan dengan target luas lahan 259,35 hektar dari 12 Kabupaten dan Kota. Keberhasilan program ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh pihak yang terlibat.
“Tahap pertama mencakup 86,22 hektar yang tersebar di 12 kabupaten/kota, dengan 53 lokasi yang siap dilaksanakan. Tahap kedua melibatkan 110,88 hektar di 18 titik lokasi, dan tahap ketiga mencakup 62 hektar di 16 lokasi,” terang Kapolda Riau.
