Berlangsung 14 Hari, Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025 Dimulai

 Berlangsung 14 Hari, Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025 Dimulai

Jumat 21 Maret 2025 13:18:58 WIB

tribratanews.riau.polri.go.id - Memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik serta perayaan Idulfitri 1446 H, Polda Riau laksanakan Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025. Giat ini akan dilangsungkan hingga 14 hari kedepan.

Operasi Ketupat Lancang Kuning 2025 ini ditandai dengan gelar pasukan yang dilaksanakan di Mapolda Riau, Kamis (20/03/25). Dimana Gubernur Riau, Abdul Wahid bertindak sebagai pimpinan apel.

Dalam amanahnya, Wahid menjelaskan bahwa operasi ini merupakan bentuk sinergi seluruh elemen dalam menjaga keamanan masyarakat saat mudik.

"Apel ini untuk memastikan kesiapan personel, sarana, dan prasarana agar pelaksanaan berjalan lancar," bebernya.

Sementara Kapolda Riau, Irjen Pol Hery Herjawan merinci operasi ini melibatkan 164.298 personel gabungan yang ditempatkan di 2.835 pos. Yakni 1.738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, dan 309 pos terpadu di seluruh Indonesia.

"Untuk Riau kita menerjunkan 3.452 personel yang terdiri dari 250 personel Polda Riau, 1.651 personel Polres jajaran, serta 1.561 personel dari instansi pemerintah dan TNI," katanya.

Untuk fokus pelaksanaan operasi tersebut, personel akan disebar di 1.359 titik pengamanan. Dimana ada 1.144 lokasi salat Idul Fitri, 77 pusat perbelanjaan, 96 tempat wisata, 23 pelabuhan, 14 terminal bus, dan 5 bandara.

Bukan hanya itu, Polda Riau juga mendirikan 63 pos pengamanan. Ini terdiri dari 37 pos pengamanan, 22 pos pelayanan, dan 4 pos terpadu untuk memastikan arus mudik dan balik tetap terkendali.

Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, akan diberlakukan rekayasa seperti sistem ganjil-genap, contra flow, dan one-way berdasarkan pantauan CCTV dan laporan petugas di lapangan.

"Setiap personel harus memberikan edukasi dan imbauan kepada pengemudi untuk beristirahat. Ini untuk menghindari terjadinya micro sleep yang membahayakan. Lalu juga melakukan pemeriksaan kesehatan serta memastikan kesiapan kendaraan dan rambu lalu lintas," terang Irjen Hery.

Lewat Operasi Ketupat ini, diharapkan arus mudik dan balik Lebaran 2025 dapat berjalan aman dan lancar.

Scroll to top