Minggu 27 April 2025 12:43:57 WIB
Tbnewsriau - Setelah berlangsung selama tiga hari penuh semangat dan dedikasi, Jambore Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) 2025 resmi ditutup pada Minggu (27/4/2025) di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Hasyim, Kabupaten Siak, Riau.
Kegiatan yang melibatkan ratusan peserta dari berbagai instansi, komunitas, dan masyarakat peduli lingkungan ini ditutup dengan upacara resmi yang berlangsung khidmat dan penuh makna.
Penutupan Jambore dipimpin langsung oleh Gubernur Riau Abdul Wahid, serta didampingi oleh Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, SIK, MH,M.Hum, serta Ketua DPRD Provinsi Riau Kaderismanto dan juga dihadiri oleh Forkopimda Provinsi Riau, Kepala Daerah, Para PJU Polda Riau, Para Kapolres Jajaran Polda Riau serta seluruh peserta Jambore Karhutla Riau 2025.
Kegiatan Jambore ini merupakan Jambore karhutla pertama yang dilaksanakan di Provinsi Riau. Jambore ini hadir dengan semangat, siap, tanggap, tangguh, mengajak kita semua untuk memahami bahaya kebakaran hutan dan lahan, serta pentingnya menjaga kelestarian alam.
Kegiatan ini selain diikuti oleh berbagai kalangan khususnya generasi muda Gen Z, anggota Pramuka, pemuda, pelajar dan mahasiswa, juga hadir para Tokoh Nasional praktisi lingkungan dan para Pimpinan Kepala Daerah.
Bukan hanya kegiatan seremonial tetapi juga sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat khususnya generasi muda agar lebih peduli terhadap bahaya kebakaran hutan dan lahan serta lebih peduli terhadap pelestarian alam.
Gubernur Riau menyampaikan "Saya mengapresiasi kegiatan ini karena kegiatan ini merupakan sarana silaturahmi antara anggota pramuka dan peluang untuk meningkatkan pengetahuan maupun keterampilan anggota pramuka terutama pengetahuan tentang pencegahan dan mitigasi bencana kebakaran hutan dan lahan" ujar Abdul Wahid.
Diharapkan apa yang telah diperoleh selama kegiatan Jambore ini menjadi pelajaran yang dapat disampaikan kepada masyarakat khususnya generasi muda di daerah masing-masing. Dan seluruh anggota pramuka yang hadir pada Jambore saat ini merupakan kader-kader terbaik dari setiap Kabupaten/Kota.
Gubernur Riau dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. Kegiatan Jambore yang kita laksanakan selama tiga hari ini diikuti sebanyak 500 peserta dari 12 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau dan dihadiri oleh tamu undangan dari berbagai kalangan, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada panitia pelaksana yang telah menyelenggarakan acara ini dengan baik terlaksananya acara ini merupakan hasil kerjasama dan koordinasi peserta, komunitas yang baik dari seluruh stakeholder yang ada di Provinsi Riau.
Gubernur Riau mengucapkan selamat kepada seluruh peserta Jambore yang telah mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat jadikan pengalaman Jambore selama 3 hari ini sebagai pelajaran berharga dan bekal kembali ke daerah masing-masing.
Sementara itu Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menyampaikan “Ini Titik Nol untuk Bersama Wujudkan Riau Bebas Karhutla” kata Irjen Herry.
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan, menyampaikan komitmennya dalam upaya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Riau. Dalam pernyataannya, Irjen Herry menekankan pentingnya kerja sama seluruh elemen masyarakat dan aparat untuk mewujudkan Riau yang bebas dari bencana tahunan tersebut.
“Kita bukan mengakhiri, tapi ini adalah titik nol untuk kita bergandengan tangan bersama-sama mengatasi Riau bebas karhutla,” tegas Irjen Pol Herry Heryawan.