Tbnews Polda Riau - Polisi berpangkat Iptu ini adalah  seseorang yang dulunya bertugas di Sabhara bahkan sebagai Polisi Lalu Lintas (Polantas) sekalipun yang setiap harinya selalu bertemu dengan masyarakat dalam keadaan cuaca panas maupun hujan, kini, ia menjadi Pemimpin di suatu kecamatan yakni Kapolsek ternyata masih tetap suka bermasyarakat.

Dalam melaksanakan tugas negaranya sehari – hari , polisi ini tak pernah merasakan bosan ataupun jenuh bila bertemu siapa saja yang tujuan utamanya adalah untuk melayani masyarakat.

Polisi ini adalah  Iptu Dadan Wardan Sulia, yang kini menjabat Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Perhentian Raja, Polres Kampar, Polda Riau.

Baginya, sebagai insan Polri yang bertanggungjawab dalam melaksanakan tugas negara, masyarakat harus diayomi, dilindungi dan dilayani dengan sebaik mungkin.

"Jujur, kalau di Lalu Lintas, saya sukanya sewaktu saya masih berdinas di Polresta Pekanbaru. Karena dulu saya bertugas di lapangan, sehingga saya bisa terus bertemu dengan masyarakat, dimana saya selalu berada di jalanan untuk mengamankan daerah atau jalan-jalan yang ada di Pekanbaru," ujar Iptu Dadan.

Polisi ini menceritakan bahwa ketika sebagai anggota Satlantas Polresta Pekanbaru, ia pernah menangkap pelaku kriminal."Alhamdulillah, saat itu, saya mampu menangkap tersangka pencurian mobil di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru. Dan perasaan saya bangga bahwa berhasil menggagalkan pelaku dalam melancarkan aksinya," kata Iptu Dadan.

Didalam tugas mulianya itu, tentu saja ada rasa pahit yang tetap dijalaninya demi mengabdi kepada negara dan masyarakat.
"Sewaktu saya berdinas di Satlantas, tentu ada juga masyarakat yang selalu menilai bahwa Polantas adalah polisi yang selalu mencari-cari kesalahan si pengendara. Disitu kadang saya merasa sedih. Lalu, saya mencoba mengubah asumsi dari masyarakat itu dengan terus berupaya bermasyarakat," cerita Dadan.

Setelah bertekad dan niat itu ada, lanjut Dadan bercerita, Alhamdulillah saya diberikan kesempatan oleh pimpinan untuk menjadi seorang kapolsek.

"Disitu tantangan saya semakin bertambah. Dan Alhamdulillah, semua tugas-tugas yang saya laksanakan begitu ringan dan enjoy, karena kunci daripada pekerjaan adalah ikhlas, jujur," kata Dadan.

Dalam bertugasnya, Iptu Dadan sering blusukan ke masyarakat tanpa kenal waktu."Hampir setiap hari saya pulang di luar jam dinas, karena saya begitu ingin selalu dekat dengan masyarakat dan para pemuda yang ada di Kecamatan Perhentian Raja. Tentu ini semua atas kerjasama para personel Polsek yang saya cintai ini. Dan Alhamdulillah, hampir dua bulan menjabat saya sudah mengungkap beberapa kasus diantaranya kasus yang zaman sekarang ini lagi mendunia yaitu narkoba. Saya bersama jajaran polsek bertekad akan memberantas semua peredaran narkoba yang ada di wilayah saya, juga kasus-kasus lain yang berhubungan dengan tindak pidana. Yah tentu saya juga mohon doa dan dukungannya dari elemen masyarakat di lingkungan Kecamatan Perhentian Raja, juga tidak lupa informasi penting dari mitra saya yang selama ini membantu saya dalam pelaksanaan tugas yaitu rekan-rekan media yang terbaik buat saya. Semenjak saya menjabat kapolsek saya merasa begitu dekat dengan masyarakat dan benar-benar masyarakat adalah raja kami sebagai pelayan pengayom dan pelindung masyarakat," cerita Iptu Dadan.

Dalam kesibukannya sehari-hari menjadi Kapolsek Perhentian Raja, pria kelahiran Bandung ini selalu mengucapkan rasa syukur kepada Sang Pencipta dengan tidak meninggalkan ibadahnya.

"Insya Allah, saya juga tidak akan pernah bosan dan berhenti untuk selalu berbaur dan bersilahturahmi dengan masyarakat terutama para pemuda-pemudi generasi penerus bangsa ini," katanya.

"Saya selalu memberikan support dan mengarahkan kepada personel polsek agar selalu melaksanakan patroli secara dialogis dan selalu sambang ke desa-desa untuk berbaur dengan masyarakat. Dekatkan selalu diri kita dengan masyarakat. Ingat, kita adalah sebagai Pelindung, Pelayan dan Pengayom masyarakat dan digaji oleh masyarakat. Oleh karena itu, dengan banyaknya kita bergaul dengan masyarakat, kita baru merasakan kita adalah seorang anggota Polri. Dan Alhamdulillah, sekarang masyarakat di Kecamatan Perhentian Raja khususnya di desa-desa itu sangat mengapresiasi serta merasakan kehadiran kami sebagai anggota Polri di tengah-tengah mereka," akui Dadan.

Iptu Dadan berharap, Polri kedepan bisa semakin jaya dan selalu dicintai masyarakat. "Semoga Polri semakin dipercaya oleh masyarakat dan tentu masyarakat juga merasa nyaman dengan adanya Polri yang selalu berbaur di tengah-tengah masyarakat. Maka dari itu, saya mengharapkan kepada anggota Polri dimanapun berada, marilah kita berubah sebagai polisi yang selalu dicintai masyarakat yang humanis, tentu dengan slogan bapak Kapolri yakni Polisi ada dimana-mana dan dimana-mana ada Polisi," ungkap Dadan mengakhiri kisahnya.