Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Sumber Daya Polda Riau, Kombes Pol Benny Subandi, SIK, MSi diruang kerjanya kepada awak tribratanewsriau.com tadi pagi (16/03/2017). Dalam keterangannya Benny mengatakan bahwa untuk tahun 2017 ini Polda Riau berencana untuk merekrut sekitar 250 Polki dan 12 Orang Polwan yang nantinya setelah para pelamar yang memenuhi syarat dan lulus menyelesaikan pendidikannya akan disebar di seluruh Polres di jajaran Polda Riau. "Namun jumlah 250 dan 12 Polwan itu bukanlah jumlah yang fix. Bisa bertambah atau mungkin malah berkurang" papar Benny. Hal ini dikarenakan semua peserta haruslah lulus berbagai seleksi yang telah ditetapkan. "Ada standar kelulusan secara transparan dan bisa diakses oleh semua peserta tes, sehingga siapa yang MS (Memenuhi Syarat) dan TMS (Tidak Memenuhi Syarat) akan ketahuan langsung oleh si peserta test itu sendiri" ujar Benny. 

Transparannya seleksi ini karena Panitia Daerah (Panda) menunjukkan hasil tes secara langsung. Misalnya untuk test Jasmani lari keliling lapangan minimal enam keliling dalam 10 menit, tapi jika anda hanya mampu lari dua keliling saja selama 10 menit maka anda akan otomatis dikelompokkan dalam TMS, kata Benny menjelaskan. Dalam praktek selanjutnya kata Benny, tidak jarang terjadi di sebuah Polda disediakan anggaran sebanyak 300 orang pemuda untuk direkrut, ternyata yang MS hanya 297 orang. Akhirnya karena Polda Riau memiliki rekrutan yang MS sebanyak 253 orang, akhirnya kuota Polda Riau yang 250, bisa bertambah menjadi sebayak 253 personil. "Namun ini juga berlaku sebaliknya, andaikata kuota 250 calon Bintara Polisi ini yang MS hanya 240 orang maka kuota Riau akan diisi oleh Polda lain" ujar Benny. 

Bagi pemuda pemudi Riau yang bercita cita menjadi aparat Kepolisian dan ingin mencoba kemampuannya bisa mendaftar secara Online di http://www.penerimaan.polri.go.id dan persyaratan secara lengkap dapat dibaca di  http://dalperspoldariau.blog.spot.com  (AA)