Selasa 28 Maret 2017 21:32:59 WIBTbnews Polda Riau - Kejadian yang dialami seorang warga Pekanbaru berinisila NK ini menjadi pelajaran. Berniat menarik uang di salah satu mesin ATM di Jalan Saleh Abas, NK justru masuk dalam perangkap penipuan dan pembobolan kartu ATM.

Dari laporan korban ke Polresta Pekanbaru tergambarkan bagaimana pelaku dengan mudahnya menyedot uang dalam tabungan korban hingga puluhan juta. Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 27 Maret 2017. Diawali dari kesulitan korban memasukkan kartu ATMnya ke dalam mesin.

Korban kebingungan dan terus mencoba. Kemudian datang seorang lelaki dan menolong korban memasukkan kartu ATM. Setelah kartu ATM masuk, korban kemudian menekan Pin kartu, Namun pin yang dimasukkan selalu gagal. Lelaki yang tadi menolong korban kemudian pergi meninggalkan lokasi. Korban terus berusaha menekan nomor pin namun tetap saja gagal. Karena tidak kunjung bisa melakukan transaksi, korban pun meninggalkan lokasi. Namun beberapa saat kemudian masuk pesan dari SMS banking yang menyebutkan bahwa korban sudah melakukan transaksi mencapai Rp 45 juta.

Terang saja korban kaget dan langsung melakukan konfirmasi ke pihak bank. Setelah dilakukan pengecakan oleh pihak bank ternyata kartu ATM tersebut bukanlah milik korban. Diduga pelaku menukar kartu ATM milik korban saat membantu korban memasukkan kartu ATM sebelumnya.

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Dodi Vivino mengatakan, kasus tersebut masih dalam penyelidikan.

“Laporan korban sudah diterima. Kasusnya masih dalam penyelidikan,” terang Dodi.

Terkait peristiwa itu, Dodi Vivino berpesan agar pengguna ATM selalu waspada dan memastikan lokasi mesin ATM saat melakukan transaksi perbankan.

“Sebaikanya mengambil uang dilokasi mesin ATM yang ada sekuritinya. Setidaknya lebih terjamin jika ada kendala. Pelaku kejahatan akan mengincar korban yang lengah dengan berbagai modus.