Kapolda Riau Hadiri Apel Kebangsaan Harlah GP Ansor ke 83 Orasi Melawan Radikal

Kapolda Riau Hadiri Apel Kebangsaan Harlah GP Ansor ke 83  Orasi Melawan Radikal


Senin 01 Mei 2017 09:55:13 WIB
Tbnews Polda Riau - Minggu tanggal 30 April 2017 sekitar pukul 14.00 Wib di Gedung Olahraga Tribuana Jl. Diponegoro Pekanbaru telah berlangsung Apel Kebangsaan Harlah GP Ansor ke 83 Tahun dan Orasi kebangsaan Melawan Radikalisme dan Khilafah.

Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara menghadiri Apel Kebangsaan Harlah GP Ansor ke 83 Tahun dan Orasi kebangsaan Melawan Radikalisme dan Khilafah, selain Kapolda Riau turut hadir Ketua Umum GP Ansor Bpk H Yaqut Cholil qoumas, Ketua GP Anshot Riau Bpk Purwaji.S.,Sos, Danrem 031 Wirabima Kolonel Inf Abdul Karim yg diwakili oleh Mayor Gunawan Pasi Komsos Korem 031 Wirabima, Dandim 0301 / Pekanbaru Letkol Inf Tunjung Setiabudi yg di wakili oleh Kapten Arh Nirzam S.Sos Pasi Ops Kodim, Dir Binmas Polda Riau KBP Drs Kris Pramono, Bupati Pelalawan Bpk H.M Harris, Perwakilan PT. SINARMAS (donatur kegiatan) dan Perwakilam Anggota Banser dan GP Anshor seluruh Riau berjumlah lebih kurang 1500 Orang.

Ketua PW Ansor Riau Purwaji.S.,Sos mengucapkan terima kasih kepada para Kyai NU Prov Riau, Ketua Umum GP Ansor, Kapolda Riau, Danrem / yang mewakili dan seluruh mujahidin GP Ansor Prov Riau yg sudah menghadiri acara Harlah GP Ansor ke 83 tahun. Bahwa prinsip Banser NU  menegakkan Pancasila sebagai dasar negara dan NKRI harga mati dan Banser NU Prov Riau senantiasa membantu pemerintah walaupun saat ini Banser NU sedang di bully / asingkan oleh sebagian orang semoga Banser NU tetap istiqomah menegakkan yang benar.

Selanjutnya dilakukan pelantikan pengurus dan pengambilan sumpah PW GP Ansor Prov Riau oleh Ketua Umum GP Ansor Bpk H. Yaqut Cholil Qoumas dan Pembacaan Deklarasi Banser Riau dan penandatanganan dengan  isi dari deklarasi yaitu Kami Ansor Banser dan masyarakat Riau menyatakan setia kpd NKRI yg berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, Kami Ansor Banser dan masyarakat Riau menolak segala bentuk faham radikalisme dan gagasan penyebaran faham khalifah di bumi Melayu Riau, Kami Ansor Banser dan masyarakat Riau mendesak negara bertindak tegas dan membubarkan ormas yg mengusung khilafah seperti HTI.

Penyerahan bantuan wakaf dana renovasi Mesjid sebesar Rp 200.000.000 (dua ratus juta rupiah) dan 1.000 Alquran secara simbolis dari perwakilan PT Sinarmas dan perwakilan Bpk Edi Sinarmas memberikan kata sambutan dengan menucapkan terima kasih kpd para Kiyai dan seluruh peserta Harlah GP Ansor ke 83, kegiatan bantuan yang diberikan oleh PT. Sinarmas ini sudah berlangsung di 3 Prov di Sumatera semoga bantuan ini bermanfaat untuk yang menerimanya.

Kapolda Riau Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara memberikan kata sambutan mengucapkan terima kasih kpd PBNU Prov Riau dan seluruh peserta kegiatan yg hadir dlm acara ini, salah satu program Kapolda Riau adalah Kebangsaan yg saat ini sudah tidak diragukan lagi dimiliki oleh GP Ansor PBNU. Kapolda Riau mensuport / mendukung dlm membela Kebhinnekaan di Negara Republik Indonesia serta menolak Negara Khilafah untuk Indonesia terutama di Prov Riau.

Kata sambutan dari Bupati Pelalawan Bpk H.M Haris yakni sabagai Penasehat GP Ansor Prov Riau tentang Perjuangan Ansor sampai akhir zaman, kepada Banser Ansor mari menjaga NKRI  dengan cara menjaga negara Indonesia dan juga mari kita bersama menjaga negeri kita dan membangun ekonomi negara Indonesia.

Kata sambutan dari Kasatkornas Banser Prov Riau Bpk Alfa Isnaini, Ansor dan Banser memperbarui niat dengan cara memperjuangkan islam ahlussunah jamaah dengan cara mendakwahkan dan menjaga Islam ahlussunah jamaah, Ansor dan Banser organisasi lilahitaala Banser dilahirkan untuk melarang radikalisme yang berada di negara Indonesia, apabila ada sistem khilafah di Indonesia Banser akan berani melawan sistem khilafah tersebut.

Sambutan dari Ketua Umum GP Ansor Bpk H. Yaqut Cholil Qoumas bahwa negara Indonesia berada di bawah ancaman yang keras meraka tidak tahu berdirinya negara Indonesia tidak luput dari perjuangan Islam para ulama dan Kiyai. Adanya beberapa orang mengatakan bahwa pemerintah Indonesia kafir, mereka tidak paham dan mengganggap pejuang Ansor kafir dan Pancasila yaitu menyatukan suku bangsa dan agama yang ada di negara Indonesia (kebhinnekaan), jika ada segelintir orang yg ingin menghancurkan Indonesia Ansor dan Banser laporkan ke pihak berwajib dan jika pihak berwajib tidak ambil tindakan Ansor dan Banser siap melakukan tindakan dengan harapan Banser dan Ansor cuma mengharapkan ridho dari Allah Subhanahu Wa Taala.

Kepada Kapolda Riau Bpk Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara diberikan tanda  kehormatan dengan Pemakaian Jacket Banser tanda kehormatan, serta membacakan pengumuman hadiah umroh dan pemenang dengan nomor 83033 an. Sarifudin dari Kuantan Singingi. Kegiatan berakhir pukul 16.33 Wib kegiatan selesai dan berlangsung keadaan aman dan terkendali dan ditutup dengan pembacaan doa.
Scroll to top