Operasi patuh siak di Riau:
AKBP Elvanis Live Dengan Pendengar RRI Pagi Ini

AKBP Elvanis Live Dengan Pendengar RRI Pagi Ini


Rabu 17 Mei 2017 09:12:23 WIB
tribratanewsriau.com. RRI Riau melalui Pro 1 di jalur 99.1 FM lakukan siaran langsung bersama pendengarnya dengan tema Operasi Patuh Siak 2017 yang dibawakan oleh mas Teguh sebagai penyiar RRI dan dari pihak Polri adalah dari Ditlantas Polda Riau dengan narasumber Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda Riau, AKBP Elvanis Lavita.
Dalam siaran yang berlangsung santai namun penuh enerjik dan semangat dilakukan dialog dengan para pendengar yang menyimak acara ini. Beberapa pendengar yang menelepon seperti bapak Bastian menanyakan pada narasumber kenapa Polisi hanya menangkap satu orang dan kemudian melepaskan pelanggara lain yang juga kebetulan lewat. Atas pertanyaan ini Elvanis memberikan jawaban dengan edukasi yang baik yang menyatakan bahwa aparatnya adalah manusia biasa yang memiliki dua tangan. Disaat petugasnya sedang menindak satu pelanggar maka tentu dengan sendirinya jika ada pelanggar lain akan lolos karena petugasnya hanya punya satu tangan saja.

"Oleh karena itu tertib berlalu lintas bukanlah ketika ada polisi namun ketika tidak ada kita juga harus tertib" ujar Elvanis. Pada sesi ke dua pak Bambang di simpang tiga bertanya soal ketiadaan TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor) Kemudian Elvanis mengatakan bahwa saat ini TNKB tersedia di Ditlantas Polda Riau namun jika terjadi kelangkaan maka pihak Polri akan memberikan surat keterangan TNKB. Dan polri juga mempersilakan masyarakat untuk membuat TNKB sendiri namun tentu harus tetap mengacu pada peraturan yang berlaku.

Operasi patuh saat ini sudah diawali dengan operasi simpati. Dalam Operasi Simpati maka menurut Elvanis pihaknya sudah sering juga menyampaikan agar anak yang masih dibawah umur tidak diberikan sepeda motor oleh ortunya. Namun realitanya sangat banyak orang tua yang memberikan sepeda motor pada anak. "Katanya karena sayang anak, tapi ternyata malah orang tua sendiri yang memberikan mesin pembunuh anaknya sendiri" papar Elvanis.

Dalam penutup acara Elvanis mengatakan bahwa tertib lalu lintas akan sulit terjadi apabila masing masing individu tidak tertib terlebih dahulu. "Ada atau tidak ada petugas Polri maka kita haruslah tertib. Dan mari kita mulai tertib itu sejak dari rumah kita sendiri" ujar Elvanis di penghujung acara. (AA)
Scroll to top