Sebagaimana dijelaskan oleh Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo,SIK,MM bahwa sekira sebulan lalu tepatnya hari Rabu 05 April 2017 sekira pukul 08.45 wib, seorang guru bernama Sri sedang mengendarai sepeda motor untuk pulang ker rumah ke rumah. Tiba tiba JM mendahului sepeda motor pelapor dari sebelah kiri dan memepet si Ibu guru dan merampas dompet ibu guru di dasbor sepeda motornya.

Setelah merampas dompet JM kemudian melarikan diri. Ibu guru ini sempat mengejar pelaku JM ke arah kantor bupati tetapi karena kalah cepat Sang ibu guru kehilangan jejak di simpang SMUN 1 Bengkalis. Di dompet ibu guru ini terdapat KTP, SIM, ATM, Kartu Mahasiswa UT, HP merek Samsung Galaxy J5, beserta uang Rp 1.000.000. Atas kejadian ini kemudian ibu guru Sri Darmawati pulang ke rumah dan menceritakan kejadian tersebut kepada suaminya dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bengkalis untuk penyelidikan lebih lanjut.

Setelah menerima laporan dari Sri, Team Opsnal Polres Bengkalis pada hari kamis (01/06)  mendapat informasi bahwa pelaku perampas dompet ini sedang berada di rumahnya di Jalan Limau desa Sungai Apit. Tim langsung bergerak kesana dan sekitar pukul 19.00 wib melakukan penggrebekan dan mendapati tsk JM beserta HP samsung J5 warna putih milik bu guru. Berdasarkan interogasi lisan dgn JM , dia sudah 2 kali melakukan jambret di kota Bengkalis dan HP Samsung J5 warna putih tsb merupakan hasil Jambret dari korbannya ibu guru Sri. 

“Kita masih menyelidiki sepeda motor yang digunakan tsk JM dalam beraksi, dan untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut JM dan BB HP sudah dibawa oleh penyidik Rekrim Polres Bengkalis” ujar Guntur sambil menutup keterangannya (AA).