Rabu 02 Agustus 2017 12:06:02 WIB
Tbnews Polda Riau - Malangnya nasib keluarga Paiman (45) warga Jl Lancang Kuning RT 01 RW 01 Kep. Bagan Batu Kec. Bagan Sinembah rumah milinya habis dilalap sijago merah, Selasa (1/8/17) sekira pukul 03.00 wib.
Pada saat kejadian Paiman dan istrinya Sri Muhibah (42) sedang tidak berada dirumah berjualan di KM 5 Bahtera Makmur. Malangnya saat kejadian anak dan mertua Paiman sedang tertidur lelap di dalam rumah.
Dari data yang diterima Tbnews kejadian tersebut terjadi pada senin dini hari, saat itu listrik sedang padam kemudian Sdri Manda Sari terbangun dari tidur mendengar adanya suara letusan di ruang tv dan segera keluar memastikan apa yg terjadi, setelah melihat yang terjadi Desi langsung berteriak minta membangunkan orang yang ada dirumah dan api semakin membesar.
Sambil meminta bantuan tetangga Desi mengajak nenek dan kedua adiknya untuk keluar dari dalam rumah, sedangkan nenek dan adiknya pergi kekamar mandi mengambil air untuk memadamkan api tetapi api semakin membesar.
Sdri Pardiah (75), Khoirotun Nisa (18) dan Indah Sari (15) tidak berhasil keluar dari dlm rumah hingga rumah tersebut habis terbakar. Diduga para korban pingsan dikarenakan menghirup karbondioksida (asap) dan kemudian ke 3 (tiga) korban terbakar hingga menyebabkan Meninggal Dunia. Diduga Api berasal dari hubungan arus pendek Listrik.
Sekira pukul 05.00 Wib api dapat di padamkan dg bantuan 1 (satu) unit mobil Pemadam Kebakaran dan bantuan warga sekitar. Ke tiga korban di bawa ke Puskesmas Bagan Batu utk dilakukannya VER. Kerugian materil di perkirakan sekitar Rp. 200 juta.
Sekira Pukul 07.00 Wib ke tiga korban di bawa keluarganya ke rumah Sdr. Rahdian Syah (anak tertua dr Korban Pardiah) di Paked J Kep. Panca Mukti Kec. Bagan Sinembah Raya utk di kebumikan.
