Polres Inhu Kawal Aksi Damai KPSI Dan SPSI

Polres Inhu Kawal Aksi Damai KPSI Dan SPSI


Kamis 16 November 2017 14:24:48 WIB
Tbnews Polda Riau - Tembilahan, Kamis (16/11/2017) pukul 09.30 WIB, Polres Indragiri Hilir telah melaksanakan kegiatan pengamanan aksi unjuk rasa damai, yang dilakukan oleh KPSI dan SPSi Kabupaten Indragiri Hilir, terhadap kebijaksanaan KPPBC Tipe Madya Pabean C Tembilahan. Aksi unjuk rasa tersebut berlangsung di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Tembilahan, di Jalan Jenderal Sudirman Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.

Aksi damai yang dipimpin oleh koordinator lapangan Dedi Irawan, diikuti oleh massa sebanyak lebih kurang 350 Orang, dan diterima oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan merangkap Humas KPPBC Tipe Madya Pabean C Tembilahan, Syarif Yono

Untuk pengamanan aksi unjuk rasa damai ini, Polres Indragiri Hilir menurunkan Personelnya sebanyak 35 orang Personel Lintas Fungsi, dipimpin oleh Kabag Ops Polres Indragiri Hilir KOMPOL Maison, SH. Selain itu juga hadir di lapangan Wakapolres IndragiriHilir KOMPOL Ari Kartika Bakti, S.IK, Kasat Binmas, AKP Alakdin Napitupulu, Kasat Sabhara AKP Sutono, HS, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tembilahan IPTU Yarmen Djambak.

Dari pihak pengunjuk rasa yang hadir adalah Ketua Federasi SPSI Kabupaten Indragiri Hilir Dedi Irawan, Ketua Federasi Serikat Pekerja Transport Darat (SPTD) Kabupaten IndragiriHilir, H. Daniel, Sekretaris Federasi Serikat Pekerja Niaga, BANK, Jasa, dan Asuransi (FSPNIBA) Kabupaten Indragiri Hilir M. Ali Sadikin, Sekretaris Federasi Serikat Pekerja Transport Darat (SPTD) Rusdiansyah, dan Asmadi  Dubli.

Dalam mediasi antara perwakilan pengunjuk rasa dan Kasi KIP KPPBC Tembilahan, ada beberapa tuntutan yang disampaikan, antara lain sebagai berikut:
1. Bahwa sudah 4 bulan Kapal Import tidak memasuki Pelabuhan Pekan Tua, dan hal tersebut mengakibatkan merosotnya pekerjaan Masyarakat.
2. Bahwa 80% Masyarakat Pekan Tua menggantungkan hidup sebagai buruh bongkar muat di Pelabuhan Pekan Tua.
3. SPSI dan Para Buruh berharap agar Bea Cukai Tembilahan dapat mepertimbangkan permasalahan tersebut, sehingga Para Buruh dapat kembali beraktifitas kembali seperti biasa.
4. SPSI/Para Buruh berharap kerjasama dengan Bea Cukai agar bisa membatu perekonomian masyarakat menjadi  lebih baik.

Adapun Tanggapan Pihak Bea Cukai Tembilahan,  yang diwakili oleh Kepala Seksi KIP, Syarif Yono, adalah sebagai berikut:
1. Permasalahan dan Aspirasi Masyarakat akan disampaikan kepada Kepala Bea Cukai Tembilahan.
2. Pihak Bea Cukai akan memberikan jawaban yang telah di sampaikan oleh massa pada pertemuan selanjutnya yakni pada hari Selasa tanggal 21 November 2017.

Menanggapi jawaban pihak Bea Cukai, para buruh mengatakan bahwa jika tidak ada jawaban dari pihak BC, dalam waktu yang sudah ditetapkan, massa akan melakukan aksi, dan akan mengerahkan massa yanh lebih besar.

Kegiatan unjuk rasa damai dan mediasi di KPPBC Tipe Madya Pabean C Tembilahan, berakhir pukul 11.40 WIB, selama kegiatan berlangsung situasi dalam keadaan aman dan terkendali.
Scroll to top