Kamis 07 Desember 2017 17:00:04 WIB
Tbnews Polda Riau – Penjual emas menjadi korban pencurian dengan kekerasan, Rabu (6/12/1017) Tiga orang korban sempat diikat kemudian dibuang di Simpang Merdan Kilometer 4 Kelurahan Kulim Kecamatan Tenayan Raya.
Saat ditemukan ketiga korban dalam kondisi tangan terikat dan mulut dilakban, Ketiganya saat ini sudah diarahkan melaporkan peristiwa perampokan tersebut ke Polsek Langgam Polres Pelalawan yang menjadi lokasi perampokan.
Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Polius Hendriawan mengatakan, kejadian perampokan terjadi lebih kurang 200 meter dari Simpang Muara Sako, Korban di buang Simpang Maredan kilometer 4 Tenayan Raya Pekanbaru.
Tiga orang korban yang ditemukan yakni, Firdaus, M Nasir dan Wati, Dari keterangan ketiganya kepada polisi, bahwa pada hari Rabu (06/12/2017) setelah berdagang emas di pasar Langgam korban pulang menuju Pekanbaru sekira pukul 17. 30 WIB.
Di perjalanan simpang Muara Sako sekira jam 18.20 WIB korban di pepet kemudian di hadang dengan mobil Avanza warna hitam BM 1627 RA,.
Kemudian kaca depan sebelah kanan mobil korban dipecahkan dengan menggunakan senjata api rakitan jenis revolver, Empat orang pelaku yang masing-masingnya menggunakan senjata api warna Putih di duga rakitan masuk kedalaman mobil korban dan mengikat ke tiga korban sambil memukul dan mengambil barang-barang milik korban.
Korban Firdaus mengalami kerugian 1 kilogram emas, uang tunai Rp 80 juta, Korban M Nasir mengalami kerugian emas seberat 2 kilogram uang tunai Rp 80 juta.
“Karena kasusnya berada di Langgam, jadi korban diarahkan melapor ke Polsek Langgam,†ujar Polius.