Dalam kegiatan upacara tanggal 17 setiap bulannya dihadiri oleh Wakapolda Riau dan seluruh pejabat utama Polda Riau.

Dalam amanatnya Kapolda Riau mengingatkan kepada peserta upacara bahwa upacara bendera yang kita laksanakan ini jangan dianggap sebagai kegiatan rutin, namun harus dimaknai sebagai momentum untuk melatih tanggung jawab, memupuk jiwa patriotik, menanamkan kembali nilai nilai dan semangat nasionalisme pada seriap individu personil Polri dan PNS Polri.

Ditambahkn Kapoda Riau hal ini penting untuk membangun karakter dan jati diri Polri, serta memberikan inspirasi dan motivasi bagi peningkatan semangat pengabdian yang dilandasi oleh Tri Brata dan Catur Prasetya.

Memasuki tahun 2018 ini, Kapolda Riau menjelaskan kepada seluruh personil Polri di jajaran Polda Riau agar selalu meningkatkan semangat, motivasi, dedikasi, daya juang serta komitmen dalam meningkatkan kinerja Polri sesuai dengan ritme kerja pemerintah.

Kedepannya setiap anggota Polri masih dihadapkan dengan berbagai tantangan yang cukup berat sebagai dampak dari perubahan sosial masyarakat yang dinamis, kondisi ekonomi yang belum stabil dan dinamika politik. 

Sebagai penutup amanat, Kapolda Riau mengingatkan kembali kepada setiap anggota Polri bahwa dengan dekatnya agenda politik yang akan diselenggarakan tahun ini, bahwa kita selaku apatar negara penegak hukum, Polri memiliki tugas yang tidak mudah, karena selain dituntut profesionalisme kita juga harus konsisten dalam pemberantasan segala bentuk kejahatan, sehingga kita dapat menjadi panutan kepercayaan masyarakat dalam menciptakan keamanan dan ketertiban sebagaimana tugs pokok Polri.