Jumat 23 Maret 2018 07:07:53 WIBTribratanewsriau - Paska deklarasi serentak  yang di sampaikan Kapolda Riau  Irjen Pol Nandang dan Danrem 031/WB Kolonel Inf Sonny Aprianto bersama elemen masyarakat Kota Dumai, Kamis (15/03/2018) malam lalu di kecamatan Bukit Kapur.

Saat ini jajaran Polsek Bukit Kapur disibukkan dengan melaksanakan kegiatan penggalangan dukungan masyarakat mulai dari kalangan ASN, Lembaga Pendidikan Serta Masyarakat dalam bentuk Deklarasi Anti Hoax dan Penyebaran Kebencian.

"Deklarasi ini sekaligus dukungan terhadap Polri dalam penegakan hukum terhadap pelaku penyebar hoax. Deklarasi ini dilaksanakan secara door to door, baik ke Lembaga Intansi Pemerintahan, Swasta, Lembaga Pendidikan dan masyarakat terutama ketua RT untuk bisa mensosialisasikan ke masyarakatnya," ujar Kapolres AKBP Restika PN melalui Kapoksek Bukit Kapur AKP Tumara yang di sampaikan Kanit Binmas AIptu Subandi kepada disela sela deklarasi bersama di SDN 5 Bukit Nenas dan SDN 15 Gurun Panjang, Selasa (20/03/2018).

Selain itu, menurut AIptu Subandi hal ini merupakan aksi nyata kepedulian masyarakat atas banyaknya berita hoax yang belakangan dinilai meresahkan banyak pihak.

Sehingga menginformasikan kepada masyarakat mengenai penggunaan media sosial secara positif serta menyikapi nilai nilai informasi yang belum pasti kebenarannya.

"Tujuan dan harapan masyarakat paham dan mengerti serta tidak menjadi korban hoax dan pelaku penyebar hoax. Deklarasi ini telah dibacakan berbagai elemen masyarakat," Katanya mengakhiri.

Disamping itu kepala Sekolah SDN 05 Bukit Nenas, Abdullah Spd membacakan bunyi deklarasi anti Hoak, kami seluruh jajaran staf pengajar dan murid SDN05 Bukit Nenas, menentang segala bentuk berita hoak dan Hate Speech/ujaran Kebencian. Menolak segala bentuk provokasi, isu sara dan perbuatan adu domba yang dapat memecah belah NKRI, mendukung upaya Polri dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.