Sebagaimana diberitakan oleh kantor berita riaugreen.com bahwa penemuan mayat tanpa identitas tersebut sempat menghebohkan warga.Dalam sehari warga desa Teluk Rhu menemukan dua mayat tanpa identitas sekaligus. Penemuan mayat tersebut secara terpisah. 

"Penemuan mayat pertama kali pada siang hari sekitar pukul 12.00 WIB. kemudiann sore harinya pada pukul 15.30 wib. Mayat tanpa indentitas tesebut ditemukan oleh seorang nelayan yang sedang mejaring ikan saat itu,"kata Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni, Jumat 30 Maret 2018.

Lanjut Kapolres, siang itu nelayan bernama Boboy (28) tengah menjaring ikan diperairan Pantai Teluk Rhu, melihat sosok mencurigakan mengapung di perairan. Karena curiga Boboy langsung memanggil warga sekitar untuk memastikan sosok mengapung tersebut. 

"Saat mendekati sosok yang mengapung tersebut, ternyata sosok mayat, kondisi ditemukan dalam keadaan telentang dan hanya menggunakan celana dalam, dan sudah dalam keadaan membengkak dan membusuk," kata Kapolres lagi.

Kemudian warga melaporkan temuan ini ke Polsek Rupat Utara. Dibantu dengan Polair Pos Rupat mayat tanpa identitas tersebut langsung di evakuasi ke Puskesmas Rupat.

Dari hasil visum Et repertum yang dilakukan di Puskesmas, jasad yang ditemukan diperkirakan sekitar 30 sampai 40 tahun dengan tinggi badan 160 cm. Diperkirakan sudah tewas empat sampai lima hari. 

"Yang satu mayat ini, kita menemukan bekas luka pada jasad korban,"ungkapnya lagi. Pada sore harinya kembali seorang nelayan yang saat itu melaut menemukan mayat terapung diperairan. Kondisi mayat yang kedua ini juga ditemukan dengan kondisi membengkak.