Pengarahan Kapolri Pada Saat Kunjungan Kerja ke Provinsi Riau

Pengarahan Kapolri Pada Saat Kunjungan Kerja ke Provinsi Riau
SDIAU 
Jumat 20 April 2018 15:27:15 WIBTbnewsriau - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Drs. H. Tito Karnavian melaksanakan kunjungan kerja ke Provinsi Riau. Kegiatan kunjungan kerja ini dilaksanakan di halaman Kantor Gunernur Riau Jl. Jend. Sudirman. Jumat (20/4) pukul 09.00 Wib.
 
Dalam kunjungan kerja Panglima TNI dan Kapolri juga dihadiri oleh KSAD ( Kepala Staf Angkatan Darat) Jendral TNI MULYONO, angdam I Bukit Barisan Mayjen TNI IBNU TRI WIDODO ,SIP, Kapolda Riau Irjen Pol Drs.NANDANG,M.H, PLT.Gubernur Riau H.WAN THAMRIN HASYIM, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI INF SONNY APRIANTO, Danlanud Roesmin Nurjadin MARSMA TNI.TBH. AGE WIRAKSONO S.I.P, M.A, Danlanal Kepri Kol.Laut YOSE ALDINO, Pejabat utama dan Jajaran Korem 031 WB Riau, Pejabat utama dan Jajaran AU Roesmin Nurjadin Riau, Pejabat Teras dan Jajaran AL, Pejabat Utama Polda Riau serta Para Prajurit TNI dan POLRI sebanyak 2897 Personil.

Dalam arahannya Kapolri mengatakan kepada seluruh prajurit bahwa TNI dan Polri  dalam Politik Negara , di mana Politik Negara berhubungan langsung dengan dua lembaga yakni TNI dan Polri.

Politik Negara memerlukan Soliditas yang kuat antara TNI dan Polri yang Intinya Politik Negara yang di jalankan Oleh TNI dan Polri adalah  bagaimana kita mampu mempertahankan kekuasaan negara sebagai negara yang berdaulat , tidak terpecah karena Faktor internal dan eksternal , sedangkan untuk Hubungan Politik Negara TNI dan Polri kW dunia Luar yaitu Kita Mampu mendominasi nwgara lain danTatanan Internasional.

Kemudian Kapolri Juga mengatakan bahwa Polri di harapkan untuk menjadi Institusi yang kuat dan institusi yang percaya Publik, dan Untuk TNI Kapolri Mengatakan  Negara memerlukan militer yg kuat, intelegen yg efektif serta birokrat yang bersih.

Di perlukan Soliditas kuat antara TNI dan Polri yang mana agar TNI dan Polri Tidak mudah di Adu domba oleh Pihak Lain atau dari Negara Lain, Karena Apabila Institusi Polri dan TNI di adu Domba Maka Negara Ini Akan Mudah Terpecah, oleh sebab itu di harapkan agar TNI dan Polri Tidak Berpolitik Praktis namun Berpolitik Lah sebagai Politik Negara.
Scroll to top