TribratanewsRiau - Pelaksanaan Operasi Kepolisian Bina Kusuma Muara Takus 2018 telah memasuki pekan ke II. Dalam setiap pekannya akan dilaksanakan analisa dan evaluasi terkait pelaksanaan kegiatan oleh masing-masing Satgas. Pada hari Kamis (26/7/2018) . Polda Riau menggelar Evaluasi serta analisa untuk tahap minggu ke III di Grand Ballroom I Pangeran Hotel Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru.
Dir Binmas Polda Riau Kombes Pol Kris Pramono selaku KA Ops memimpin dan membuka kegiatan yang diikuti oleh para Wakapolres/Ta jajaran Polda Riau, Kasat Binmas serta Operator pelaksana di tiap Polres.
Di Dampingi Oleh Wadir Binmas Polda Riau AKBP Imam Saputra dan Kabag Bin Ops AKBP Zulkifli Yung, Kris mengatakan bahwa pelaksanaan Ops Bina kusuma Muara Takus 2018 berguna untuk menetralisir preman dan premanisme serta untuk mengsukseskan Asian Games 2018 yang akan dilaksanakan di Palembang-Jakarta.
"Disamping melaksanakan kegiatan Ops Bina Kusuma Muara Takus 2018 yang dilaksanakan pada tanggal 12 Juli - 14 Agustus 2018, kita juga melaksanakan kegiatan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (K2YD) selama 2 Bulan", ungkap Kris.
Satu hal yang perlu di ingatkan, pelaksanaan Operasi yang kita lakukan harus dilaksanakan dengan baik tanpa adanya tindakan kekerasan serta sesuatu perbuatan yang menurunkan Citra Kepolisian.Tambahnya.
Adapun evaluasi Ops Bina Kusuma Muara Takus 2018 untuk minggu ke-III yaitu pelaksanaan kegiatan sesuai dengan RenOps Bina Kusuma Muara Takus 2018, selalu mengoptimalkan kegiatan secara terpadu dalam pelaksanaan Operasi Bina Kusuma Muara Takus 2018 dan di harapkan kepada setiap Operator Polres harus mengirimkan laporan tepat waktu karena laporan tersebut akan di kirimkan ke Dit Binmas Baharkam Polri.
Dapat diketahui bahwa Kegiatan ini menggunakan anggaran sebesar 353 juta untuk Polda Riau dan 62 juta untuk setiap Polres Kewilayahan.