Oleh yang menemukannya, Awaluddin, pistol berwarna hitam itu lantas diserahkan ke Bhabinkamtibmas setempat yang lalu diserahkan ke Polsek Siak.

Kapolres Siak, AKBP Ahmad David SIK melalui Kapolsek Siak Kompol Abdurahman MH membenarkan temuan senpi tersebut.

Dijelaskannya, senpi tersebut rakitan, jenisnya menyerupai FN. "Iya, senpi genggam mirip FN, rakitan dengan sebutir peluru," ujarnya.

Awalnya, imbuh Kapolsek, Jumat Tanggal 15 Februari 2019 sekira pukul 12.50, sang penemu, Awaluddin Situmeang melintas di TKP, tepat di jalan setapak, tiba-tiba dilihatnya ada bungkusan plastik warna hitam tergeletak. Penasaran, Awal, sapaan akrab Awaluddin lalu membuka bungkusan tersebut. Ternyata, isinya senjata api berbalut kain warna kuning.

Pria 49 tahun ini lantas memberitahukan temuannya tersebut kepada perangkat kampung yang kemudian meneruskannya kepada Bhabinkamtibmas setempat, Bripka Aliyuddin.

Kemudian Bripka Aliyudin bersama Aipda Anggiat Sipayung langsung menuju ke TKP untuk melakukan pengecekan. Benar saja di lokasi yang disebutkan ada sebuah bungkusan plastik hitam di dalamnya ada senpi dengan sebutir peluru dan kain warna kuning.

"Bripka Aliyudin lalu melaporkan ke saya dan saya instruksikan agar mengamankannya ke Mapolsek Siak. Atas perintah pimpinan, senjata tersebut sudah kami serahkan ke Sat Reskrim Polres Siak untuk dilakukan penyelidikan," ungkapnya.

Mengingat sepekan belakangan telah terjadi aksi begal bersenpi dan kemungkinan kaitannya dengan kasus tersebut, Kapolsek mengaku belum bisa menyimpulkan karena masih dalam tahap penyelidikan.