Delapan Rampok ATM Ditembak Polresta Pekanbaru

Delapan Rampok ATM Ditembak Polresta Pekanbaru


Senin 04 April 2016 21:10:53 WIB
Tribrata News Riau - Setelah menangkap enam orang penjahat yang membobol ATM BCA di Jalan HR Soebrantas, Senin (4/4/2016) siang tadi, jajaran Polresta Pekanbaru berhasil meringkus dua penjahat lainnya. Total sudah delapan pelaku yang diciduk polisi hanya dalam waktu sehari.

Delapan penjahat spesialis pembobol ATM itu terpaksa ditembak polisi karena berusaha melarikan diri ketika diminta untuk menunjukkan lokasi persembunyian rekan-rekannya yang lain. Masing-masing ditembak di bagian kaki. Mereka semua langsung dibawa ke RS Bhayangkara, Senin malam pukul 18.30 WIB.

Tak ayal, ruang IGD Rumah Sakit Bhayangkara mendadak penuh oleh kedelapan penjahat ini. Perawat pun dibuat kerepotan karena harus mengurusi mereka satu persatu untuk mengeluarkan peluru yang bersarang di kakinya. Mereka semua ditangkap di tempat persembunyiannya, di Kabupaten Kampar.

Sampai berita ini diturunkan, kedelapan orang itu masih mendapat perawatan di IGD. Walau bandit, mereka ada yang meringis menahan sakit. "Ini sudah semuanya yang kita tangkap. Awalnya enam orang, kita kembangkan lagi dan dapat dua orang lainnya," kata Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto.

Delapan pelaku spesialis pembobol ATM itu tidak beraksi kali itu saja, namun sudah beberapa di Kota Pekanbaru. "Kita akan dalami lagi terkait itu. Selesai diobati, mereka akan kita proses untuk dimintai keterangannya," tegas dia saat di RS Bhayangkara Polda Riau.

Kawanan ini gagal membobol ATM BCA di Jalan HR Subrantas, dinihari tadi. Aksi mereka ketahuan polisi. Namun ketika ditangkap, mereka berhasil kabur ke hutan dibelakang ruko. Tapi akibat ulah mereka, ruko dan mesin ATM sempat terbakar karena mesin las yang mereka gunakan mengeluarkan percikan api. 

Scroll to top