Darah Tinggi dan Kelelahan Jadi Sebab Personel Polresta Pekanbaru Jatuh Sakit Saat Amankan Pemilu

Darah Tinggi dan Kelelahan Jadi Sebab Personel Polresta Pekanbaru Jatuh Sakit Saat Amankan Pemilu


Minggu 28 April 2019 08:43:27 WIB

Tribratanewsriau.com Selama pelaksanaan rangkaian Pemilu 2019, sudah 7 orang personel kepolisian di jajaran Polresta Pekanbaru jatuh sakit.

Mereka merupakan personel yang terlibat dalam pengamanan Pemilu, khususnya yang bertugas ditingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).


Sebagaimana diberitakan oleh kantor berita Tribunpekanbaru com , di antara mereka ada yang sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit, atau opname.


"Sampai saat ini yang teedata di kami ada 7 yang sakit, kemudian sempat opname tapi sudah kembali melaksanakan tugas (pengamanan) kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Susanto, Sabtu (27/4/2019) usai meninjau TPS yang menggelar PSU dan PSL di Kota Pekanbaru.


Lebih lanjut, Kapolresta menjelaskan jika penanganan kesehatan terhadap para anggota yang bertugas, pihaknya dibantu oleh tim dari Dokkes Polda Riau dan dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.


"Kita ada dokter keliling namanya. Yang mengecek personel, termasuk panitia penyelenggara Pemilu yang bertugas," sebutnya.


Menurut Susanto, 7 personel jajarannya yang jatuh sakit itu disebabkan karena faktor kelelahan.


"Kita punya total personel 812 untuk pengamanan seluruhnya. Kemarin setelah general check up dari Dokkes Polda Riau, indikasi yang pertama adalah tekanan darah tinggi, kemudian kelelahan. Karena personel harus mengamankan 1 x 24 jam," rincinya.


Ia menegaskan jika pola pengamanan yang dilakukan jajarannya tak terputus, berlangsung 24 jam non stop, dengan sistem rolling dengan anggota TNI.

"Pengamanan yang dilakukan tidak terputus, semua PPK tidak terputus. Rolling bersama rekan TNI," sambung Susanto.

Scroll to top