Minggu 12 Mei 2019 17:42:30 WIB
tribratanewsriau.com Sampai saat ini, sebanyak 14 orang tahanan dan narapidana Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Siak Indrapura masih diburu pihak kepolisian pasca kerusuhan di Rutan terebut, Sabtu (11/5/2019) dini hari kemarin. Kerusuhan yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, itu berakhir dengan dibakarnya Rutan oleh para narapidana dan tahanan yang kemudian kabur.
Sebagaimana diberitakan oleh kantor berita Ridarnews com dari grup Halo mitra Polresta Pekanbaru menyampaikan, Sabtu 11 Mei 2019, sekira pukul 16.00–19.30 WIB telah mengevakuasi 615 tahanan dan Napi dari Rutan Kelas IIB Siak Sri Indrapura ke berbagai Lapas dan Rutan di Provinsi Riau.
"Jumlah total tahanan ada 648 orang, yaitu, laki–laki dewasa berjumlah 610 orang, anak laki–laki berjumlah 12 orang dan perempuan berjumlah 26 orang," kata Humas Polresta Pekanbaru, Iptu Budhi Andha.
Tahanan berstatus titipan berjumlah 159 orang, dengan rinciannya titipan Polres Siak 4 orang, titipan jaksa 27 orang, titipan Pengadilan Negeri 116 orang dan titipan Pengadilan Tinggi 12 orang.
Tahanan yang sudah dievakuasi ke Lapas terdekat berjumlah 615 orang dengan rincian; Rutan Bangkinang 81 orang, Rutan anak Pekanbaru 12 orang, Rutan Bengkalis 45 orang, Lapas Klas II A Pekanbaru 26 orang (perempuan), Rutan Dumai 5 orang, Rutan Gobah Pekanbaru 73 orang, Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru 265 orang, Rutan Gobah Pekanbaru 108 orang.
Diterangkan mantan Kanit Intel Polsek Tampan ini, tahanan yang melarikan diri dan belum ditemukan sebanyak 15 orang. " Untuk data tahanan yang kabur belum dapat diketahui dikarenakan file tahanan sudah terbakar," kata Budhi Andha.
"Proses evakuasi tahanan dikawal oleh Pasukan Brimobda Polda Riau sebanyak 2 pleton (56 personil)," ujarnya.
Selain itu, tahanan yang belum dievakuasi sebanyak 33 orang, diantaranya dirawar di RSDU Siak 2 orang, dipindahkan ke Rutan Polsek Siak 1 orang, masih dalam pemeriksaan Sat Reskrim Polres Siak terkait kerusuhan sebanyak 7 orang. Tahanan dan Napi yang kabur yang sudah berhasil diamankan sebanyak 9 orang. Senangkan 14 orang lagi masih diburu.
