Senin 12 Agustus 2019 08:18:21 WIB
Tribratanewsriau - Sebuah video pemuda buang air kecil atau kencing di dekat bendera merah putih viral di media sosial (‎medsos). Kejadian tersebut diketahui terjadi di Indragiri Hulu (Inhu), Riau.
Jajaran kepolisian sudah mengamankan para pelaku yang diduga mengencingi bendera sang saka Indonesia tersebut. Polisi mengamankan empat pemuda asal Kabupaten Inhu, Riau.
Empat pemuda tersebut yakni Bambang Oktri Swesta (21), M Fachrobby Subartha (21), ‎Mayanda Sandi Septia Hadi (19) dan Dino Satria Wiratama (17).
‎"Saat ini keempat pemuda tersebut masih diintrogasi oleh tim gabungan Polres Inhu‎," jelas Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, Minggu (11/8/2019).
Berdasarkan data yang diperoleh, kejadian tersebut terjadi di Halaman Warung Makan Ibu Endang, Jalan ‎Jenderal Sudirman, Desa Candirejo, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu, pada Jumat, 9 Agustus 2019, sekira Pukul 23.40 WIB.
Awalnya, keempat pemuda tersebut berangkat dari daerah Lirik menuju ke Cafe Arzam untuk minum kopi sekira pukul 21.00 WIB.‎ Usai minum kopi, pada pukul 23.35 WIB, keempatnya keluar dari Cafe Arzam dan menuju ke tempat parkir mobil yang berada di halaman Warung Ibu Endang.
Bambang Oktri Swesta dan M Fachrobby Subartha ‎merekam dua rekannya, Mayanda dan Dino Satria yang sedang kencingnya tersebut dengan menggunakan telpon genggamnya masing-masing.
Sambil merekam, Bambang sempat menasihati dua rekannya tersebut yang kencing di bendera merah putih. Bambang menyerukan 'Bendera Merah Putih kau kencingi, memang parah ini ada lafaz Allah. Heh... Aku aduin kau ke Makruf Amin'.
Seruan tersebut dibalas oleh Mayanda. Mayanda menjawab 'Ngapa'. Bambang menimpali. 'Makruf Amin pandai baca Al-quran'. Percakapan yang di video yang viral tersebut terhenti sampai disitu.
Selanjutnya, keempatnya ‎pemuda tersebut masuk ke dalam mobil dan menuju pulang kerumahnya. Sekira pukul 23.45 WIB, Bambang mengunggah kelakuan dua rekannya tersebut ke media sosial instagram miliknya.
‎Keesokan harinya, Bambang menghapus postingan di instastorynya tersebut sekira pukul 13.00 WIB. Namun ternyata, videonya tersebut sudah viral di postingan 'Lambe Turah'. Bambang lantas membuat klarifikasi terkait video yang viral tersebut ke akun instagram Lambe Turah.
Pihak kepolisian pun telah mengamankan keempat pemuda tersebut. Saat ini, pihak kepolisian masih memintai keterangan terhadap keempatnya di Polres Inhu, Riau.