Kamis 05 September 2019 23:02:36 WIB
TribratanewsRiau - Warga Papua yang berada di Riau hidup rukun berdampingan dengan warga lainya di Bumi Lancang Kuning.
Meski beberapa waktu belakangan ingin isu diskirimasi terhadap warga Papua sempat mencuat kepermukaan, namun kondisi itu tidak memengaruhi kerukunan antar warga Papua dengan masyarakat Riau.
Kondisi ini diungkapkan langsung oleh warga Papua yang sudah lama menetap di Riau, Marecelino.
"Ada banyak warga Papua yang tinggal di Riau. Adek-adek mahasiswa dari Papua juga banyak yang Kuliah di Pekanbaru. Kami tidak pernah mendapatkan intimidasi dari pihak manapun. Kami tau bahwa warga Riau cinta damai, dan kami bisa berbaur dengan warga Riau seperti saudara kami sendiri," kata Marecelino, Kamis (5/9).
Warga asal Papua yang sudah menetap di Riau sejak tahun 90 an ini mengaku tidak pernah mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan oleh warga lainya di Riau.
Menurut keterangan Marecelino, setidaknya ada 29 orang mahasiswa asal Papua yang kuliah di Riau.
"Bahkan kami sama sekali tidak terpengaruh dengan isu-isu diluar sana yang akan memecah belah kami. Apalagi adek-adek mahasiswa, mereka datang kesini (Riau) kan untuk belajar," ujarnya.
Sejauh ini belum pernah ada laporan adanya tindakan diskriminasi terhadap mahasiswa Papua yang ada di Riau.
Marecelino mengatakan, tanah Papua sebagai kampung halamannya adalah bagian dari NKRI.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau juga memberikan perhatian khusus kepada mahasiswa Papua yang menuntut ilmu di Riau.
Sehingga dimanapun warga Papua berada, punya kewajiban yang sama untuk menjaga keutuhan negara dan menjaga persatuan antar warga.
"Bagi kami Papua adalah Indonesia," katanya.
"Besok adek-adek mahasiswa dari Papua mendapatkan undangan bertemu dan melakukan kegiatan ramah tamah dengan Pak Gubernur Riau," katanya.
Apalagi sejak konflik yang terjadi di Papua beberapa waktu belakangan ini, dibutuhkan keterlibatan semua pihak untuk menjaga rasa toleransi dan menjaga keutuhan bangsa ini dari pihak-pihak yang mencoba untuk memprovokasi.