Sebagaimana diberitakan kantor berita tribunnews bahwa com potongan tubuh mirip tangan manusia ini ditemukan di Pasar Sabtu daerah Desa Lipatkain Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar.

Awal mula potongan berbentuk bagian tubuh tangan ini ditemukan oleh seorang pemilik kedai di Pasar Sabtu bernana Nora Nurul Huda, pria 28 tahun. Kabar penemuan potongan tubuh berbentuk bagian tangan ini menyebar di tengah masyarakat dan sempat menghebohkan warga.

Banyak warga mengira potongan tubuh yang ditemukan merupakan potongan tangan milik bayi. Kapolsek Kampar Kiri, Kompol Yulisman membenarkan adanya penemuan potongan tubuh menyerupai tangan bayi manusia tersebut.

"Agar isu yang beredar tidak simpang siur, tim kita telah melakukan uji forensik pada potongan tubuh yang ditemukan di Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru," katanya.

Ia menjelaskan potongan tubuh yang ditemukan warga ini bukan merupakan potongan tubuh milik manusia. Dari uji forensik diperkirakan potongan tubuh yang ditemukan yakni milik hewan monyet.

"Struktur potongan tubuh yang ditemukan berbeda dari ciri potongan tubuh bayi," tegasnya. Awal mula kabar potongan tubuh yang banyak di duga masyarakat mirip tangan bayi ini ditemukan oleh pemilik kedai di Pasar Sabtu Lipatkain.

Potongan tangan ini ditemukan didalam baskom cuci piring yang terletak di belakang kedai pemilik di Pasar Sabtu Lipatkain.

Pemilik Kedai, Nora menjelaskan biasanya setiap akan jualan makanan di Pasar Sabtu Lipatkain, ia lebih dahulu bersihbersih kedai, saat hendak membuang air di baskom cucian piring dibelakang kedainya ia menemukan potongan tangan tersebut. Nora kemudian memberitahukan hal ini kepada kakaknya Astuti dan kemudian bersama melaporkan penemuan ini ke Polsek Kampar Kiri untuk dilakukan pengusutan.

Berdasarkan laporan tim dari Polsek Kampar Kiri membawa potongan tangan seperti bagian tubuh manusia itu ke RS Bhayangkara Polda Riau di Pekanbaru untuk dilakukan pemeriksaan Forensik. Berdasarkan hasil pemeriksaan forensik diputuskan bahwa benda tersebut bukanlah potongan tangan manusia. Beberapa hari sempat berkembang isu ditengah masyarakat Lipatkain karena diviralkan oleh warga melalui media sosial Facebook bahwa yang ditemukan tersebut merupakan potongan tangan bayi manusia sehingga membuat tanda tanya besar dari kalangan masyarakat.

Menurut Kompol Yulisman diperkirakan penemuan potongan tangan ini berkemungkinan besar adalah potongan tangan hewan jenis primata karena dibelakang kedai milik Nora tersebut masih terdapat semak belukar dan pepohonan karet milik masyarakat yang cendrung dijadikan tempat bermain hewan jenis monyet.

"Tidak menutup kemungkinan hewan jenis monyet tersebut diserang oleh binatang buas hingga bagian tubuhnya terpotong," tutupnya.