|
Terpopuler | + |
Tribratanewsriau. Memasuki musim haji 2016, Polresta Pekanbaru, Provinsi Riau, meminta masyarakat agar waspada terhadap segala bentuk modus penipuan dengan modus yang mengaku dari pihak penyelenggara haji.Kasat Binmas Polresta Pekanbaru, Kompol Dedy Suryadi, Senin (8/8/2016) mengatakan, banyak modus penipuan yang terjadi, baik itu dengan SMS, hipnotis maupun telepon yang kerap terjadi."Jika ada warga yang menjadi sasaran ataupun korban, ada baiknya untuk mengkorfimasi terlebih dahulu dengan
Untuk mengatasi para spekulan dan Mafia perdagangantribratanewsriau. Kapolda Riau, Brigjenpol Drs Supriyanto mengikuti rapat dengan Kapolri dan beberapa lintas Instansi berikut Polda sejajaran secara video conference diruangan Tribratanewsriau hari Senin (09/08/2016).Sebagaimana dijelaskan oleh kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tedjo, SIK, MM, pejabat pejabat yang hadir dalam rapat video konference tersebut dari Kementerian Pertanian yakni Menteri Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita , Ketua BKPM Thomas
Soal Daging Bebek dan Ayam Ilegal Malaysia,tribratanewsriau. Reskrim Polres Kepulauan Meranti belum menetapkan siapa saja yang akan jadi tersangka dari kasus penyelundupan daging bebek dan daging ayam beberapa waktu lalu. Saat ini, nama-nama yang disebutkan terlibat baru berstatus saksi.Demikian informasi yang disampaikan Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Asep Iskandar SIk MM, melalui Kasat Reskrim AKP Aditiya Warman SH, ketika dikonfirmasi GoRiau, Senin (8/8/2016) sore."Masih saksi semua," kata Aditiya, ketika disinggung terkait status
Ternyata Penyanyi Kafe di Pekanbaru Ini Seorang PolisiTBnewsriau - Pria bernama Candra Ilyas ini sekilas tampak tidak berbeda dari musisi lainnya. Skil bermain gitar yang dikolaborasikan suara 'renyah' membuat sejumlah pengunjung, mulai dari warung kaki lima dan kafe-kafe di Kota Pekanbaru, Riau terpukau.Tapi siapa sangka, ayah dua orang anak itu ternyata polisi reserse kriminal dengan pangkat Bripka, dan berdinas di Kota Pekanbaru. Jadi pantas saja kalau tampang dan penampilannya jauh dari perawakan abdi negara lainnya, yang biasa
Buntut kasus serum palsu beberapa hari lalutribratanewsriau. Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru, Provinsi Riau kian menambah daftar tersangka kasus peredaran serum palsu yang sempat bikin geger warga beberapa waktu lalu. Sementara otak kasus ini berinisial R, tengah diburu kepolisian.Penetapan tersangka baru ini merupakan hasil penyidikan polisi dari tiga tersangka sebelumnya, yakni P, S dan A alias By. "Sudah ada tersangka baru," benar Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto.Namun Kompol Bimo Ariyanto belum mau