Pelarian bandit-bandit ini ke Sumut berhasil terendus polisi yang mendapatkan informasi terkait keberadaan mobil mereka di Labuhan Batu. Mobil tersebut memiliki ciri-ciri yang sama dengan mobil yang digunakan saat beraksi di Rohil.

"Kita hubungi (koordinasi, red) dengan Polres Bagan Batu. Bahkan mereka juga sempat kabur ke daerah Cikampak. Kita kontak Polsek di sana dan anggota (Polsek) langsung menggelar razia," kata Kapolres Rohil POlda Riau, AKBP Hendri Posma Lubis, Selasa (13/9/2016) pagi.

Walhasil, Jn, US dan Sr tak bisa berkutik lagi. Dari tangan mereka bertiga, aparat berwajib menyita barang bukti hasil kejahatan berupa senjata api Airsof Gun jenis Revolver serta enam butir peluru, uang hasil kejahatan Rp34 juta, mobil Innova dan senjata tajam.

Empat hari sebelum tertangkap, para pelaku ini sempat beraksi di Jalinsum Rohil. Mereka mencegat Dump Truk yang dikendarai korban bernama Udin. "Saat itu korban diikat dan dimasukkan ke mobil mereka," bebernya.

Dalam kondisi tak berdaya, Udin kemudian dibuang ke Balam Selatan, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rohil. "Kita masih dalami lagi, sudah berapa kali mereka ini melakukan aksi serupa. Yang jelas ketiganya sudah kita amankan di Mapolres," sebutnya.

Polisi, sambung Posma, juga masih mendalami apakah ada pelaku lain yang turut terlibat. Sebab menurut penuturan korban (Udin, red), ada lima orang tak dikenal (OTK, red) yang saat berada di mobil. Beruntung ketika itu Udin tidak dilukai bandit tersebut. 

Repro goriau (eda)