 |
 |
|
|
|
|
|
|
tribratanews.riau.polri. Jakarta - Dalam momentum Hari Bhayangkara ke-79, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho mengapresasi masyarakat yang aktif terlibat menjaga ketertiban dan keselamatan lalu lintas. Kakorlantas juga menyambut baik, kehadiran para relawan jalanan yang berinisiatif untuk meghentikan secara langsung pegendara motor yang membahayakan diri dan orang lain karena melawan arah.
Agus berpendapat bahwa peristiwa ini menunjukkan kesadaran kolektif dan sinergi yang kuat antara masyarakat dengan polri dalam menciptakan ketertiban lalu lintas. Memperingati Hari Bhayangkara ke-79, kami mengapresiasi semangat warga yang ikut menjaga ketertiban lalu lintas. Ini adalah bentuk nyata bahwa Polri tidak bisa bekerja sendiri. Keselamatan adalah tanggung jawab bersama,” ucap Agus dikutip pada Senin, (30/06).
Tindakan melawan arah, tambah Agus, adalah pelanggaran yang serius karena dapat menimbulkan kecelakaan yang fatal. Maka dari itu, keterlibatan dari masyarakat untuk saling mengingatkan dan mencegah pelanggaran merupakan langkah mulia yang perlu diarahkan. Namun, Agus juga menghimbau agar pastisipasi masyarakat harus tetap dilakukan dengan tertib dan tidak main hakim sendiri.
Kami terbuka untuk bekerja sama dan membina relawan-relawan ini agar menjadi mitra lalu lintas yang terorganisir dan berdaya guna,” jelasnya. Diakhir, dengan semangat Hari Bhayangkara, Agus menyampaikan komitemn Polri untuk terus membangun kepercayaan publik serta memperkuat peran masyarakat dalam setiap aspek pelayanan, termasuk menjaga keselamatan dan ketertiban berlalu lintas.
“Gerakan seperti ini adalah hadiah terindah bagi Polri di Hari Bhayangkara, karena menunjukkan bahwa masyarakat sudah menjadi bagian dari solusi,” pungkasnya.
