Kakorlantas Polri Siapkan Transformasi Hadapi Tantangan 2025

Kakorlantas Polri Siapkan Transformasi Hadapi Tantangan 2025

Selasa 11 Februari 2025 10:56:05 WIB

tribratanewsriau.polri.co.id. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Brigjen Pol Drs. Agus Suryonugroho S.H, M.Hum mengungkapkan sejumlah program transformasi yang akan dilaksanakan di tubuh Korlantas untuk menghadapi tantangan pada 2025. Pernyataan ini disampaikannya dalam apel pagi di Lapangan NTMC Polri, Jakarta (10/2). Dalam kesempatan tersebut, Kakorlantas menegaskan bahwa transformasi ini mencakup berbagai aspek, seperti organisasi, operasional, pelayanan publik, hingga pengawasan. Ia juga menekankan bahwa kebijakan ini harus sejalan dengan yang digagas oleh Kapolri, agar Korlantas semakin optimal dalam menjalankan tugasnya.

Brigjen Pol Agus mengungkapkan bahwa fokus utama dari transformasi ini adalah peningkatan kualitas organisasi dan operasional. Ia meminta seluruh jajaran Korlantas untuk bekerja maksimal dalam mendukung perubahan ini. “Transformasi organisasi adalah hal yang sangat penting. Korlantas harus bisa menjadi lebih baik, lebih modern, dan lebih siap menghadapi tantangan ke depan, terutama dalam mengelola lalu lintas di seluruh Indonesia,” ujar Kakorlantas.

Ia juga mengungkapkan bahwa Korlantas perlu mempersiapkan berbagai skenario guna menjaga kelancaran lalu lintas dan keselamatan selama Operasi Ketupat 2025. Menurutnya peningkatan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas sangat diperlukan. “Pelayanan publik yang baik dan efisien akan mendekatkan Polantas dengan masyarakat. Setiap anggota Polantas harus memberikan pelayanan terbaik, seperti Samsat digital dan pembuatan SIM berbasis teknologi,” jelasnya.

Lebih lanjut, Brigjen Pol Agus menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan pelayanan publik dan menciptakan iklim yang aman di jalan raya. Ia juga menyoroti perlunya pengawasan internal yang lebih ketat dan menegaskan bahwa Korlantas harus bekerja dengan kekompakan dan komunikasi yang baik tanpa adanya konflik.

Scroll to top