Mengenang sesepuh Brimob,
Soedharmo: Dalam Darahku Mengalir Jiwa Brimob

Soedharmo: Dalam Darahku Mengalir Jiwa Brimob


Senin 14 November 2016 09:58:22 WIB
Tribratanewsriau.com - Diwawancarai awak tribratanwsriau disela sela upacara Hari Ulang Tahun Brimob sekira pukul 09.30 wib (14/11/2016) , Sodharmo, pria ringkih itu duduk di kursi rodanya sejajar dengan tamu undangan kehormatan lainnya. Mata tuanya nampak berkaca kaca melihat penampilan Brimob masa kini yang profesional dan modern.

Pak Dharmo, begitu ia biasa dipanggil tak kuasa menahan tetesan air mata harunya melihat Brimob yang sangat trampil, profesional dan terlatih. Beliau adalah salah satu dari sedikit sesepuh Brimob yang masih hidup. Dilahirkan pada bulan Desember 1943 pada tanggal yang tak sempat dicatat orang tuanya di Brebes Jawa Tengah, Soedharmo muda kemudian melamar jadi personil Mobrig / Mobil Brigade (Brimob sekarang) di Pekanbaru. Saat itu usianya masih 18 tahun. 3 tahun setelah mengabdi ia ditawari untuk menjadi prajurit Brimob namun Ia lebih memilih menjadi sipil Mobrig.

Ia sudah kenyang ikut berperang dimasa masa pecahnya pemberontakan di tahun 1960-an. Sekalipun berada di garis belakang pertempuran sebagai petugas logistik, perannya tak bisa di nomor duakan. Karena perannyalah pasukan tempur Brimob mampu berperang digaris terdepan. 

Mengabdi sejak tahun 1959 hingga 2002 ia memasuki masa pensiun. Ia sangat berbangga karena salah satu anaknya kini telah menjadi prajurit Brimob Pekanbaru berpangkat Brigadir. "Ia kini bertugas di bagian Provoost Brimobda Riau" Ujar Pak Dhadmo bangga tentang anak lelakinya.

"Saya ingin anak saya itu meneruskan jejak perjuangan saya mengabdi untuk Brimob dan untuk Indonesia tercinta" ujar Pak Dharmo bangga. Sebesar bangganya untuk Brimob yang makin rapi, disiplin dan profesional. (AA)
Scroll to top