Warga Temukan Pria Lansia Meninggal di Muara Parit 7, Polsek Kateman Lakukan Tindakan Cepat dan Humanis

Warga Temukan Pria Lansia Meninggal di Muara Parit 7, Polsek Kateman Lakukan Tindakan Cepat dan Humanis

Rabu 13 Agustus 2025 11:24:11 WIB

Penemuan sesosok mayat pria lanjut usia menggegerkan warga Kelurahan Tagaraja, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir pada Minggu dini hari, 3 Agustus 2025 sekitar pukul 00.30 WIB. Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Muara Parit 7, Jalan Yos Sudarso, saat air sedang surut. Berdasarkan identifikasi yang dilakukan pihak kepolisian, korban diketahui berinisial AR, berusia 80 tahun, yang berdomisili di Jalan Kapten Mukhtar, Kelurahan Tagaraja. Korban merupakan warga lanjut usia yang diketahui mengalami pikun dan kerap keluar rumah tanpa tujuan jelas.


Peristiwa bermula saat seorang warga bernama Dep, yang saat itu tengah memeriksa pompong miliknya bersama seorang rekannya, melihat sesuatu yang mencurigakan di bawah kapal. Saat disenter, awalnya benda tersebut dikira patung, namun setelah diamati lebih dekat, ternyata itu adalah tubuh manusia yang sudah tidak bernyawa. Menyadari hal tersebut, saksi segera melapor kepada Ketua RT setempat, yang kemudian meneruskan laporan ke Polsek Kateman.


Menanggapi laporan tersebut, Panit Opsnal I Unit Reskrim Polsek Kateman, IPDA Ahmad Akhiruddin, bersama anggota langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad korban. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Raja Musa Sungai Guntung untuk dilakukan pemeriksaan luar (visum et repertum/VER). Berdasarkan hasil VER, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara menyebut korban meninggal dunia akibat tenggelam, namun penyebab pasti masih menunggu penyelidikan lanjutan dari pihak kepolisian.


Pihak keluarga korban memberikan keterangan bahwa AR memang sudah mengalami kepikunan dan sering duduk atau berjalan tanpa arah, termasuk di sekitar parit atau sungai dekat rumahnya. Keluarga menyatakan menerima kejadian ini sebagai musibah dan secara resmi menolak dilakukan autopsi terhadap jenazah. Setelah proses identifikasi dan administrasi selesai, jenazah langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan secara layak.


Sejak diterimanya laporan hingga penyerahan jenazah kepada keluarga, Polsek Kateman menunjukkan pelayanan yang cepat, profesional, dan humanis. Dari respon awal di TKP, proses identifikasi, koordinasi dengan keluarga, pengantaran ke rumah sakit, hingga pemulangan jenazah ke rumah duka, semuanya dilakukan dengan penuh empati dan tanggung jawab. Pelayanan ini mendapat apresiasi dari masyarakat karena mencerminkan kehadiran negara dan kepolisian dalam memberikan perlindungan dan pelayanan publik yang nyata, bahkan di tengah suasana duka.

Scroll to top