Polres Meranti Gelar Apel Operasi Patuh Muara Takus 2019

Polres Meranti Gelar Apel Operasi Patuh Muara Takus 2019


Kamis 29 Agustus 2019 12:15:47 WIB

Tribratanewsriau.com Polres Meranti dan jajaran laksanakan apel gelar pasukan operasi patuh muara Takus 2019 bertempat bertempat di Mapolsek Tebing Tinggi Jalan Pembangunan I Kelurahan Selatpanjang Kota Kecamatan Tebing Tinggi telah berlangsung operasi patuh ini akan dilaksanakan selama 14 hari, yang dimulai dari 29 Agustus sampai 11 September 2019, dengan tema “meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dibidang Kamseltibcar Lantas dalam rangka melaksanakan keputusan Mahkamah Konstitusi tentang hasil Pilpres tahun 2019 dan kebijakan Promoter Kapolri, Kamis (29/08/2019).

Turut hadir Bupati Meranti yang diwakili Oleh Asisten III Rosdaner, kapolres Meranti yang diwakili Oleh Wakapolres, Kompol Irmadison, S.H, Selaku Pimpinan Apel. Ketua DPRD Meranti diwakili Oleh Taufiqurrahman, Wakil Ketua I DPRD Meranti, Budi Raharjo S.M,M.H , Kajari Meranti, Danramil 02 Tebing Tinggi Mayor TNI INF. Irwan, Ketua MUI Meranti H. Mustafa S.Ag, Kasat Pol PP  Helfandi, S.E, M.Si,Kabag Ops Polres Meranti, Kompol Joni Wardi S.H, KBO Sat Resnarkoba Ipda Rahmat Wahyudi S.H (Selaku Komandan Apel ) dan Para Forkopimda Kabupaten kepulauan Meranti.

Gelar operasi Patuh Muara Takus 2019 dipimpin langsung oleh Kapolres Meranti yang diwakili oleh Wakapolres, Kompol Irmadison, S.H, Selaku Pimpinan Apel, dan sebagai Komandan Apel Ipda Rahmat Wahyudi, KBO Sat Resnarkoba Polres Meranti Selaku Komandan Apel.

Dalam amanatnya Kapolres Meranti yang dibacakan Wakapolres menyampaikan, “Operasi patuh muara takus 2019 ini merupakan wujud kesiapan Polres Meranti dalam menciptakan masyarakat yang tertib dan patuh hukum dalam berlalu lintas, serta sebagai sarana untuk konsolidasi dan pengecekan personil beserta kelengkapan sarana dan prasarana (SARPRAS), sebelum melaksanakan tugas di lapangan.” Ujarnya.

Dalam amanat yang di bacakan Wakapolres Meranti juga mengatakan “Sesuai amanat undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, Kamseltibcar Lantas merupakan hal yang kompleks dan tidak bisa ditangani oleh Polantas sendiri, melainkan sinergitas antara pemangku kepentingan menjadi sangat mendasar dalam menemukan akar masalah dan solusinya yang harus diterima dan dijalankan oleh semua pihak,”katanya.

“Operasi patuh muara takus tahun 2019 ini akan dilaksanakan selama 14 hari, yang dimulai dari tanggal 29 Agustus sampai dengan 11 September 2019, secara sementara di seluruh Indonesia, dengan sasaran prioritas operasi patuh tahun 2019 yaitu kelengkapan berkendara  dan surat-surat kendaraan, penggunaan safety belt serta pelanggaran terhadap rambu/marka jalan.”

Tambahnya, menjelang hari jadi lalu lintas Bhayangkara Ke 64, tahun 2019 ini yang akan dilaksanakan selama 14 hari, yang dimulai dari tanggal 29 agustus sampai dengan 11 september 2019, secara serentak di wilayah provinsi riau sasaran prioritas operasi patuh muara takus tahun 2019.

” Pengemudi menggunakan handphone, pengemudi melawan arus, pengemudi sepeda motor, berboncengan lebih dari satu, pengemudi di bawah umur, pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak menggunakan helm SNI , pengemudi kendaraan bermotor menggunakan narkoba  mabuk, pengemudi berkendara melebihi  ditentukan”Tutupnya

Scroll to top