![]() |
![]() |
|
![]() |
Terpopuler | + |
tribratanewsriau. Tiga orang bandit berinisial Jn, US dan Sr, pelaku perampokan truk di Jalur Lintas Sumatera (Jalinsum), Kilometer 11, wilayah Kabupaten Rohil, Riau akhirnya menyerah ditangan polisi, setelah sempat kabur hingga ke Provinsi Sumut.Pelarian bandit-bandit ini ke Sumut berhasil terendus polisi yang mendapatkan informasi terkait keberadaan mobil mereka di Labuhan Batu. Mobil tersebut memiliki ciri-ciri yang sama dengan mobil yang digunakan saat beraksi di Rohil."Kita hubungi
Tribratanewsriau. Seorang pria, Syafar (41) membuat laporan ke Polsek Bukit Raya, Pekanbaru, Riau, Senin (12/9/2016) siang. Dalam laporannya, Ia mengaku telah dianiaya oleh abang iparnya, EF dengan ikat pinggang hingga pelipis kirinya robek.Dugaan penganiayaan yang dialami Syafar yang berprofesi sebagai buruh bongkar muat itu, bermula sekitar pukul 10.00 WIB, ketika kakaknya minta dibelikan ketumbar.Tiba di rumah, korban (Syafar) tidak bertemu dengan kakanya. Sambil mencari, korban memanggil
TBnewsriau - Polsek Kandis telah menangkap 5 Orang Sindikat Pelaku Spesialis Curanmor dan Bongkar Rumah di Dusun Garut Kampung Belutu(7/9/2016).Penangkapan berawal ketika Pelaku berinisial (AW) di tangkap Tim Opsnal Polsek Kandis setelah melakukan pencurian di sebuah warung yang berada di jalur gajah.Setelah di lakukan pengembangan berdasarkan keterangan (AW) dilakukan penangkapan terhadap pelaku lain nya yang berinisial (IK) dan (IM) yang berada di rumahnya.Ketiga pelaku pun mengakui perbuatan
tribratanewsriau. Arlimus, Ketua PDIP Kuantan Singingi (Kuansing), akhirnya memenuhi panggilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuansing, Selasa (6/9/2016) malam. Ini untuk pertamakalinya dia hadir, setelah dilayangkan beberapa kali surat panggilan.''Iya, beliau sudah datang untuk diperiksa tadi malam,'' ujar Kajari Kuansing, Jufri, SH, MH melalui Kasi Intel, Revendra, SH kepada GoRiau.com, Rabu (7/9/2016) siang di Telukkuantan."Pemeriksaan ini masih berkaitan dengan kasus dugaan korupsi pada
Tribratanewsriau. Satuan Polisi Air (Satpol Air) Polres Dumai, Rabu (7/9/2016) sekitar pukul 03.00 WIB, saat sedang melakukan patroli menggunakan speedboat IV-1202, menemukan sebuah kapal motor tanpa nama yang sedang berlayar (berjalan), saat didekati ternyata dalam kapal motor itu tidak ditemukan lagi ada anak buah kapal.Patroli yang dilakukan bersama Sea Rider Kapal Patroli Zaitun-3014 Baharkam Mabes Polri, beserta Tim Subdit Gakkum Dit Polair Baharkam Polri di wilayah Timur perairan Dumai,
tribratanewsriau. Kasus temuan mayat dengan kedua pergelangan tangan terpotong di Kampung Teluk Mesjid, Sungai Apit akhirnya terungkap. Ternyata dia merupakan korban pembunuhan disertai perampokan. Motifnya dendam. Terungkapnya kasus ini setelah eksekutornya Mu berhasil ditangkap polisi. Pria berusia 34 tahun itu disergap di kampungnya Tembilahan, Ahad (4/9). “Pelaku ingin pulang kampung ke Tembilahan, namun tak punya uang. Lalu mencoba pinjam uang pada korban, tapi tak