Pihak kepolisian terbagi menjadi dua tim, setiap tim bertugas untuk patroli ke sejumlah warung dan cafe yang menghadirkan sejumlah massa yang banyak, dan mereka melakukan himbauan agar tidak mengumpul dalam jumlah yang banyak.

"Giat ini merupakan antisipasi kita untuk memutuskan mata rantai covid-19 ini, sejumlah warga kita amankan dan kita minta untuk membuat surat pernyataan agar kedepannya tidak berkumpul lagi," kata Kapolres Siak AKBP Doddy F Sanjaya melalui Paur Humas Polres Siak Bripka Dedek Prayoga, Senin (13/4).

Dedek menjelaskan, dalam giat tersebut pihaknya mendapati masih banyak terdapat warga yang masih kurang kesadaran di dalam kondisi bahaya wabah corona ini. "Kita terus melakukan himbauan, agar warga kita ini sadar tentang bahaya virus corona ini," ujarnya.

Selain melakukan patroli ke warung dan cafe, pihak kepolisian juga melakukan patroli ke sejumlah jalan raya di Kecamatan Tualang, dan mendapatkan sejumlah remaja yang melakukan balap liar. Hasil kesigapan petugas para balap liar ini diamankan dan dilakukan pendataan dan membuat surat pernyataan serta penilangan.

"Kita juga mengamankan sejumlah titik tongkrongan anak muda, dan kita jumpai puluhan remaja masih asyik nongkrong," katanya.

Dalam giat tersebut, seratusan warga berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolsek Tualang untuk dilakukan pendataan dan membuat surat pernyataan, mulai dari warga yang kedapatan berkumpul di warung, cafe dan tempat tongkrongan hingga remaja yang melakukan balap liar.