![]() |
![]() |
|
![]() |
Terpopuler | + |
tribratanewsriau. Berharap akan mendapatkan sembako, seorang nenek di Pekanbaru, Riau justru menjadi korban kejahatan. Tas miliknya yang berisi perhiasan emas senilai Rp5,2 juta raib.Kejadian bermula Senin (18/7/2016) sekitar pukul 11.00 WIB ketika korban, Rajinem (72) dibawa oleh seorang pelaku dengan alasan akan memberikan korban sembako.Data yang dirangkum dari pihak kepolisian, setibanya di Jalan Umban Sari, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, pelaku meninggalkan korban dan merampas tas berisi
Tribratanewsriau. Dari hasil informasi yang diperoleh, Aditya Pratama saat ini telah diselamatkan pihak Kepolisian di Polda Metro Jaya dengan ciri-ciri menggunakan celana jeans pendek dan kaus merah bertuliskan "Ilove Jogja". Bocah malang tersebut pertama kali ditemukan pengemudi Gojek dan dibawa muter-muter untuk mencari kedua orang tuanya.Namun setelah beberapa jam tidak ketemu juga, pengemudi Gojek pun membawanya ke Polres Metro Jakarta Pusat.Dari penuturan Aditya Pratama yang di Release
Tribratanewsriau. Akhirnya terjawab sudah pertanyaan-pertanyaan warga tentang sosok wanita yang ditangkap oknum polisi, Senin (18/7/2016) sekitar pukul 15.30 WIB, tepat di depan ruko Hamster Shop Jalan Hangtuah Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Riau.Wanita asal Jalan Taman Anugrah Lestari Lik VI RT 06 Kelurahan Kwala Begumit Kecamatan Binjai, Sumatera Utara ini pelaku penyalahguna narkoba. Saat digrebek unit Reskrim Polsek Mandau dalam mobilnya AP (34), siang kemarin mencoba
Tribratanewsriau. Warga Jalan Pampangan, Kecamatan Lubuk Begalung akhirnya tewas setelah mengalami tiga tusukan pada bagian dada dan punggung. Korban beridentitas Rahmad Nofian yang berprofesi sebagai sopir ini tewas di Rumah Sakit dr. Reksodiwiryo, Ganting.Salah seorang saksi mata, Anto (27) menyebutkan sebelum meregang nyawa di rumah sakit, korban mengalami penganiayaan Jalan Parak Pisang, Minggu (17/7) sekitar pukul 21.00 Wib.Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, peristiwa tragis ini
tribratanewsriau. Seorang oknum pegawai yang bekerja di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Riau dipolisikan istri sahnya, setelah diduga terlibat perbuatan tak senonoh. Ia dituduhkan mencabuli anak kandungnya sendiri yang masih berumur 18 tahun.Sang istri yang mengetahui aksi terlarang suaminya tersebut akhirnya membuat laporan resmi ke Mapolda Riau, berharap agar diberi ganjaran hukuman yang setimpal, ditambah lagi korbannya tak lain dan tak bukan adalah anak kandung mereka."Benar ada