![]() |
![]() |
|
![]() |
Terpopuler | + |
Pekanbaru - Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs. Aries Syarief Hidayat MM merangkul dua mantan pelaku teror bali I dan JW Mearriot untuk menjaga keamanan Kota Pekanbaru dari ancaman terorisme.Hal tersebut disampaikan langsung Kepala Polresta Pekanbaru, Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat MM,.Dikatakannya, kedua mantan pelaku teror berinisial IS (38) dan MR (40) itu saat ini sudah lama menetap dan menjadi penduduk di Kota Pekanbaru."Kedua rekan kita itu sudah menyadari perbuatannya dulu dan
Pekanbaru - Mapolda Riau kian diperketat untuk mengantisipasi menyusupnya pelaku teror dari kelompok radikal yang secara terang-terangan menyebar ancaman, yang akan melakukan penyerangan, termasuk markas komando (Mako) Polri.Penjagaan ini diberlakukan disetiap pintu masuk (gerbang) Mapolda Riau. Bahkan akses gerbang keluar sudah ditutup, dan diberlakukan satu pintu. Begitu juga dengan akses masuk via gedung belakang, yang juga sudah ditutup.Lebih ke dalam lagi, persisnya di lorong masuk, Polda
Kuansing - Jelang pelaksanaan rekapitulasi di Kantor KPUD Teluk Kuantan Kapolres Kuansing AKBP Edi Sumardi Priadinata Sik, lakukan Persipan Pengamanan, Selasa 15 Desember 2015.335 personel di kerahkan untuk mengamankan jalannya pleno rekapitulasi penghitungan suara di kantor KPU Kabupaten Kuantan Singingi.“dari 335 personil yang kita kerahkan, semua mewakili berbagai fungsi, mulai dari Satuan Lalulintas, Provos, Binmas, Tim medis, Sabhara, Hingga IT,” kata Kapolres Kuansing.“Selain
Dumai - Sebanyak 85 orang anak Punk di Kota Dumai, Provinsi Riau, terpaksa diamankan oleh polisi, Senin (14/12/2015). Mereka terjaring razia aparat berwajib, lantaran keberadaan mereka, disinyalir sudah membuat resah masyarakat. Bahkan mereka langsung dipulangkan ke daerah asal.Razia tersebut, menyasar lokasi di Jalan Ombak, Kecamatan Dumai Kota, provinsi Riau. Hasilnya, petugas sukses mengamankan 85 orang anak Punk, dengan rincian sembilan orang anak Punk wanita dan sisanya anak Punk
Pekanbaru - Polda Riau meningkatkan keamanan jelang dilangsungkannya Pleno suara di kantor KPUD (Komisi Pemilihan Umum Daerah) di Riau. Bahkan Kapolda Riau mengintruksikan Kapolres untuk menjaga setiap kantor dari aksi unjuk rasa dan pengrusakan.Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, mengatakan pihaknya tetap melakukan antisipasi terhadap segala kemungkinan yang berpotensi menimbulkan kericuhan, dari setiap pasangan calon (Paslon), khususnya jelang berlangsungnya Pleno, 16 Desember 2015
TBNEWSRIAU- Hari ini, Rabu (9/12) pelaksanaan pencoblosan di TPS digelar di sembilan daerah di Provinsi Riau dalam rangka Pilkada serentak 2015. Sebanyak 2.365.517 warga berhak mencoblos untuk memilih Kepala Daerah di Inhu, Kuansing, Dumai, Kep. Meranti, Pelalawan, Bengkalis, Siak, Rohul dan Rohil.Hingga H-1, KPU di sembilan Kabupaten/kota tersebut sudah siap menggelar hajatan demokrasi tersebut. Seluruh logistik yang terdiri dari surat suara, kotak suara, tinta, formulir sudah