Polres Kepulauan Meranti Bersama R-Community Bedah Rumah Layak Huni: Sentuhan Kasih Wujudkan Tempat Tinggal yang Aman

Polres Kepulauan Meranti Bersama R-Community Bedah Rumah Layak Huni: Sentuhan Kasih Wujudkan Tempat Tinggal yang Aman

Senin 26 Februari 2024 11:36:03 WIB

tribratanews.riau.polri.go.id - Dalam aksi nyata kepedulian sosial, Polres Kabupaten Kepulauan Meranti bersatu dengan komunitas R-Community melaksanakan program bedah rumah layak huni.

Dalam acara yang penuh kehangatan ini, puluhan relawan dari Polres dan warga setempat berbaur membaur dalam upaya mewujudkan tempat tinggal yang aman dan nyaman bagi Khozizah, warga Desa Alai, Kecamatan Tebingtinggi Barat.

Rumah-rumah warga tidak mampu yang membutuhkan perbaikan mendapat perhatian khusus, meliputi perbaikan struktur dan pembenahan fasilitas dasar lainnya.

Program bedah rumah ini bukan sekadar pembenahan fisik, tetapi juga menciptakan dampak positif di tingkat sosial dan psikologis. Kebersamaan yang terbangun menciptakan iklim kehidupan yang lebih harmonis dan mendukung.

Polres Kepulauan Meranti dan Komunitas R-Community diketahui sudah lama menjalin kerjasama dalam hal kegiatan sosial. Hal ini membuktikan bahwa kepedulian dan kerjasama adalah kunci utama untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Aksi ini tidak hanya memberikan rumah baru bagi warga yang membutuhkan, tetapi juga menciptakan hubungan positif antara Polres dan masyarakat. Keberlanjutan program semacam ini juga menjadi modal penting dalam membangun kepercayaan dan solidaritas di tengah-tengah komunitas

Setelah beberapa waktu, pembangunan rumah pun akhirnya selesai dikerjakan. Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia Setyawan, SH SIK bersama Ketua R-Community, Robert Martias menyerahkan sertifikat bedah rumah untuk Khozizah di Desa Alai, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Jumat (23/2/2024) lalu.

Turut hadir Wakapolres Kepulauan Meranti Kompol Dodi Zulkarnain MH, Kabag Ops Polres Kepulauan Meranti Kompol Yudi Setiawan, MH, Plt Camat Tebing Tinggi Barat Rinaldi, Kasat Lantas Polres Kepulauan Meranti AKP Basuki Yuniarto, SH, Kasat Polairud Polres Kepulauan Meranti Iptu Imbang Perdana, MH, Kapolsek Tebing Tinggi Barat Iptu Herry Juana Putra, dan Kepala Desa Alai, Jonnedi.

Pembangunan rumah layak huni pun selesai dengan ditandai penyerahan sertifikat bedah rumah dan Bansos.

Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Kurnia Setyawan, SH SIK berharap dapat terus melakukan kegiatan sosial dengan membantu masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap sesama.

Selain itu Polres Kepulauan Meranti turut melakukan kegiatan pengentasan kemiskinan di Kabupaten Kepulauan Meranti dengan mewujudkan tempat tinggal yang layak.

Kapolres dengan penuh kebanggaan menyatakan bahwa pembangunan rumah layak huni adalah wujud nyata dari komitmen Polres Kabupaten Kepulauan Meranti untuk terlibat dalam memajukan kesejahteraan masyarakat. Dalam pernyataannya, Kapolres menekankan bahwa keberhasilan pembangunan rumah tidak hanya menciptakan tempat tinggal yang aman, tetapi juga menciptakan rasa kebersamaan yang erat antara aparat kepolisian dan masyarakat.

Beliau menyebutkan bahwa pembangunan ini bukan sekadar proyek fisik, melainkan simbol kepedulian dan perhatian terhadap kondisi sosial masyarakat. Pernyataan Kapolres juga menggarisbawahi pentingnya sinergi antara kepolisian dan warga dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.

"Bersama dengan Komunitas R-Community, kami membangun rumah layak huni adalah bagian dari upaya Polres Kepulauan Meranti memberikan kontribusi positif yang dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat, menciptakan hubungan yang lebih dekat, dan memberikan dampak positif dalam membangun sinergitas," ujarnya.

Dengan rasa syukur yang tak terhingga, Khozizah mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kebaikan dan kerjasama yang luar biasa selama proses pembangunan rumah layak huni. Kebersamaan ini adalah bukti nyata bahwa ketika hati kita bersatu, segalanya menjadi mungkin.

Proses ini bukan hanya membangun tembok dan atap, tetapi juga membangun kembali harapan, kebahagiaan, dan kesejahteraan bagi keluarganya yang beruntung menerima bantuan ini.

"Saya tidak tahu lagi bagaimana cara mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak Kapolres beserta anggota. Tak tau apa yang harus saya sampaikan, soalnya hati ini sangat berat setelah menerima kenyataan yang kami dapatkan," kata Khozizah.

Ditambahkan dia kalau dirinya akan tetap ingat jasa-jasa bapak polisi dan akan selalu mencintai polisi.

"Mungkin hanya cucuran air mata ini yang dapat saya berikan lantaran kebahagiaan hati ini. Kami sangat bersyukur dan saya bersama anak-anak merasa nyaman sekali dikala hujan maupun panas," katanya lagi.

Sementara itu Kepala Desa Alai, Jonnedi mengatakan rumah yang baru dan layak huni ini bukan hanya sekadar bangunan fisik, tetapi sebuah simbol harapan dan kepedulian yang hangat. Inisiatif Polres dalam membantu pembangunan rumah ini disebutkan telah mengubah kehidupan keluarga itu secara positif.

"Kami merasa terhormat dan terberkati karena Polres Kepulauan Meranti tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga menjadi sahabat dan mitra yang peduli terhadap kesejahteraan masyarakat kami. Kebersamaan dalam proses pembangunan tidak hanya meninggalkan jejak konkrit di tanah, tetapi juga di hati kami yang penuh rasa terima kasih. Semoga tindakan baik ini menjadi inspirasi bagi komunitas lain dan menguatkan ikatan positif antara kepolisian dan masyarakat. Kami menyampaikan doa yang tulus agar Polres Kepulauan Meranti senantiasa diberikan kekuatan dan kesuksesan dalam melanjutkan misi mulia mereka," kata Jonnedi.

Scroll to top